
Headline24jam.com – Para peneliti telah mengungkap bahwa mungkin saja kita dapat mengamati ledakan black hole dalam waktu dekat, jika kondisi tertentu terpenuhi. Penelitian ini berfokus pada black hole primordium, yang terbentuk setelah Big Bang, dan kemungkinan melepaskan radiasi Hawking yang dapat dideteksi.
Apa Itu Black Hole Primordium?
Black hole primordium (PBH) adalah black hole yang mungkin terbentuk dari fluktuasi massa di alam semesta sangat awal. Meskipun teori keberadaannya ada, hingga kini belum ada konfirmasi pasti mengenai eksistensinya. Jika memang ada, PBH lebih mungkin untuk meledak dibandingkan black hole lainnya.
Proses Evaporasi dan Ledakan
Menurut Andrea Thamm, asisten profesor fisika di UMass Amherst, "Semakin ringan black hole, semakin panas dan semakin banyak partikel yang dipancarkan. Ketika PBH menguap, mereka menjadi semakin ringan dan lebih panas, menghasilkan radiasi dalam proses yang terus meningkat hingga ledakan."
Namun, dari hitungan teoretis, hanya satu ledakan PBH yang diharapkan terjadi setiap 100.000 tahun, periode yang sangat panjang untuk ditunggu.
Hubungan Dengan Materi Gelap
Tim peneliti mencari cara agar ledakan PBH bisa lebih sering terjadi, dan menemukan hubungan dengan materi gelap. Materi gelap masih menjadi misteri, karena tidak dapat dilihat, tetapi banyak bukti menunjukkan keberadaannya.
PBH dengan Muatan Gelap
Penelitian ini mengusulkan bahwa PBH mungkin memiliki muatan listrik gelap dan berinteraksi melalui foton gelap. Jika populasi black hole semacam itu ada, frekuensi ledakannya bisa meningkat hingga satu kali setiap dekade.
Deteksi Menggunakan Instrumen Saat Ini
Joaquim Iguaz Juan, peneliti pascadoktoral di UMass Amherst, menjelaskan, "Kami tahu bagaimana mengamati radiasi Hawking. Dengan teleskop yang ada, jika kami melihat radiasi tersebut, maka kami sedang melihat PBH yang meledak."
Pentingnya Penelitian Teoritis
Penelitian ini penting untuk membantu menemukan sinyal yang tepat dan memahami lebih dalam tentang alam semesta. Meskipun tidak menemui yang dicari, pencarian ini sering kali mengungkap penemuan lain yang tak terduga.
Sebuah makalah yang menjelaskan skenario ini telah diterbitkan dalam jurnal Physical Review Letters.