
Headline24jam.com – Sheffield Wednesday mengalami kerugian dalam upaya transfer mereka setelah klub baru saja dikenakan embargo oleh EFL. Kebijakan ini terkait dengan ketidakmampuan mereka membayar gaji dan biaya transfer, memengaruhi strategi perekrutan klub secara signifikan.
Dampak Embargo Terhadap Perekrutan
Saat embargo sebelumnya dicabut, kedatangan Ethan Horvath dan Harry Amass melalui pinjaman sempat memberikan harapan. Namun, dua embargo baru kembali menjegal Sheffield Wednesday terkait dengan ‘Regulasi 16.21.8 – Informasi Keuangan Masa Depan’ dan ‘Aturan P&S 2.10.3 – Pendanaan yang Aman’. Masalah ini muncul akibat tidak adanya bukti dari pemilik Dejphon Chansiri tentang kemampuan finansial klub.
Kehilangan Kesempatan Mendatangkan Liam Cooper
Salah satu dampak terbaru adalah hilangnya peluang untuk mendapatkan Liam Cooper, mantan kapten Leeds United. Kesepakatan untuk merekrut Cooper sebenarnya sudah hampir selesai, tetapi sekarang terhambat oleh embargo. Club tidak bisa menambah pemain bebas transfer akibat jumlah para pemain yang memenuhi syarat. Saat ini, mereka sudah memiliki 16 pemain dengan tiga atau lebih penampilan di liga, yang berarti tidak ada kemungkinan untuk menambah pemain baru di luar jendela transfer.
Peluang yang Hilang bagi Tim
Kehadiran Cooper bisa memberikan dampak positif, mengingat pengalaman dan kepemimpinan yang dimilikinya. Pemain berusia 34 tahun ini telah menghabiskan satu dekade di Elland Road dan memiliki rekam jejak dalam menyatukan tim di saat sulit. Namun, penggemar Wednesday kini kembali dihadapkan pada kenyataan pahit di musim ini, setelah melewati periode yang penuh tantangan selama musim panas.
Kekhawatiran ini semakin dalam, apalagi mengingat rekam jejak pemilik yang membuat banyak pendukung merasa pesimis. Kini, Sheffield Wednesday harus menghadapi tantangan besar dalam merumuskan strategi jangka panjang dengan ketidakpastian finansial yang melanda klub.