
Headline24jam.com – Santos FC meraih hasil buruk setelah kalah telak 6-0 dari Vasco da Gama dalam lanjutan Série A Brasil di Stadion Vila Belmiro pada 20 Agustus 2025. Kekalahan ini menjadi yang terburuk dalam sejarah klub dan semakin mendekatkan mereka ke zona degradasi.
Kekalahan yang Mengejutkan
Hasil tersebut mencatatkan kekalahan terbesar Santos di kandang, yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dengan hanya meraih lima kemenangan dari 15 pertandingan, Santos kini terjebak di papan bawah klasemen.
Performa Mengecewakan
Philippe Coutinho tampil cemerlang dengan mencetak dua gol untuk Vasco, sambil mengatur permainan tim dengan baik. Kemenangan ini membawa Vasco keluar dari zona degradasi, menunjukkan perbedaan signifikan dalam kualitas permainan antara kedua tim.
Reaksi Neymar
Neymar, kapten sekaligus ikon klub, terlihat menghadapi kekecewaan mendalam setelah peluit akhir berbunyi. Ia terlihat menangis dan menyerukan aksi damai bagi suporter yang memprotes penampilan buruk tim.
Langkah Manajemen
Sebagai respons terhadap hasil buruk tersebut, manajemen Santos segera memecat pelatih Cléber Xavier. Keputusan ini diambil karena pelatih berusia 61 tahun itu gagal meningkatkan penampilan tim, yang kini hanya berjarak dua poin dari zona degradasi.
Tantangan di Depan
Santos, klub legendaris yang pernah melahirkan sosok besar seperti Pelé, saat ini berada dalam situasi genting. Meski baru kembali ke Série A usai semusim di divisi kedua, mereka kesulitan beradaptasi dengan persaingan yang semakin ketat.
Harapan Neymar
Neymar, yang baru kembali dari Al-Hilal pada Juni lalu, masih menjadi pemain kunci dengan catatan enam gol dan tiga assist dalam 21 penampilan meskipun sempat cedera. Kekalahan dari Vasco menyoroti lemahnya lini pertahanan tim, dan kepemimpinan Neymar akan sangat vital dalam usaha tim menghindari degrasi.
Saat bersiap menghadapi Bahia, tekanan meningkat bagi Santos untuk segera bangkit. Mereka perlu mengembalikan harga diri dan mengamankan posisi di kasta tertinggi sepak bola Brasil.