Headline24jam.com – Badan Gizi Nasional, bekerja sama dengan Indonesia Food Security Review (IFSR), meluncurkan program Trisula IFSR berbasis teknologi di Jakarta pada Rabu, 1 Oktober 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan keamanan pangan melalui inovasi website MBG rating dan sistem CCTV berbasis AI.
Peluncuran Inovasi Teknologi Pengawasan Pangan
Executive Director IFSR, Glory Harimas Sihombing, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk merespons cepat potensi insiden keamanan pangan. Program ini juga mencakup pedoman pencegahan standar operasional prosedur (SOP) untuk memastikan makanan bergizi dapat diakses dengan aman.
Kolaborasi Strategis untuk Keamanan Pangan
Dalam acara konferensi pers itu, Glory didampingi oleh Vice Executive Director IFSR, Alfatehan Septianta, dan Co-Founder Kreasi Binar Indonesia, Satya Nugraha. Mereka menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam menjaga keamanan pangan, terutama bagi masyarakat yang membutuhkan.
Teknologi untuk Masa Depan Keamanan Pangan
Inovasi teknologi yang dihadirkan dalam program Trisula mencakup penggunaan CCTV dengan kecerdasan buatan untuk memantau praktik distribusi pangan. Dengan demikian, diharapkan dapat mencegah potensi penyimpangan yang mungkin terjadi.
Kehadiran teknologi dalam program ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap keamanan pangan yang disediakan, terutama dalam menyukseskan program makan bergizi gratis.