
Headline24jam.com – Pada awal bulan Oktober, para penggemar otomotif disuguhkan oleh data penjualan kuartal ketiga dari beberapa pabrikan mobil. Informasi ini memberikan gambaran jelas tentang penjualan kendaraan saat kita memasuki 75 persen akhir tahun 2025, dalam konteks transisi menuju elektrifikasi. Saat ini, penjualan model-model performa yang harganya di bawah $100,000 menurun akibat sejumlah tantangan ekonomi seperti inflasi, stagnasi upah, dan perubahan kebijakan emisi di Amerika Serikat.
Data menunjukkan bahwa meskipun ada harapan untuk model-model tertentu, secara keseluruhan, penjualan mobil performa mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu. Penurunan ini tercatat pada hampir semua model, di mana banyak pabrikan tidak merinci penjualan masing-masing varian, sehingga data lengkap mengenai model-model seperti BMW M, Honda Civic Si dan Type R, dan Cadillac Blackwings sulit diperoleh.
Penjualan Model Mobil Terpilih
BMW Z4
YTD 2025: 1,603 | YTD 2024: 1,471 | YoY Change: +8.9%
Meski berada di tahun kedelapan dan terakhirnya dalam produksi, BMW Z4 menunjukkan performa yang menjanjikan dengan penjualan yang meningkat. Peningkatan ini sebagian besar dikaitkan dengan paket transmisi manual Z4 M40i, yang ternyata sangat diminati konsumen. Namun, produksi Z4 akan segera berakhir, dan belum ada rencana penggantinya dalam waktu dekat.
Chevrolet Corvette
YTD 2025: 17,718 | YTD 2024: 25,711 | YoY Change: -31%
Meskipun telah meluncurkan varian terbaru ZR1 yang berprestasi, Chevrolet Corvette mengalami penurunan penjualan yang signifikan. Banyak pengamat menyebut tingginya animo pelanggan terhadap model tahun 2026 yang mendapatkan pembaruan interior sebagai salah satu alasan. Ini mungkin saat yang tepat bagi konsumen untuk mencari penawaran pada mobil sport ini.
Dodge Charger
YTD 2025: 8,943 | YTD 2024: 56,764 | YoY Change: -84.2%
Penurunan tajam penjualan Dodger Charger mencerminkan perubahan besar pada model kendaraan tersebut, yang kini beralih ke mesin turbocharged dan all-electric. Seiring dengan penggantian Charger dan Challenger, Dodge mengalami kesulitan untuk memenuhi permintaan, sehingga menyebabkan penurunan dramatik dalam penjualan.
Ford Mustang
YTD 2025: 32,818 | YTD 2024: 36,485 | YoY Change: -10%
Ford Mustang juga mengalami penurunan penjualan, meski tidak sedramatis Charger. Pihak Ford tetap optimistis dengan investasi yang besar dalam pengembangan Mustang, berharap untuk menarik kembali konsumen di masa mendatang.
Mazda MX-5 Miata
YTD 2025: 7,299 | YTD 2024: 5,780 | YoY Change: +26%
Berita baik datang dari Mazda MX-5 Miata, yang menunjukkan peningkatan penjualan di tahun 2025. Model ini, meskipun berusia lebih dari sepuluh tahun, tetap memikat hati pembeli berkat performa dan kegembiraannya dalam berkendara.
Nissan Z
YTD 2025: 4,822 | YTD 2024: 2,175 | YoY Change: +121.7%
Nissan Z adalah satu-satunya model dalam daftar yang mengalami pertumbuhan penjualan yang luar biasa. Meskipun ada tantangan dalam produksi, model ini kini menarik pelanggan berkat daya tarik harga dan spesifikasinya yang kompetitif.
Subaru BRZ
YTD 2025: 2,284 | YTD 2024: 2,323 | YoY Change: -1.7%
Subaru BRZ tidak mengalami perubahan signifikan dalam penjualan, meskipun terdapat kenaikan harga yang cukup besar. Semua ini menunjukkan daya beli konsumen yang relatif kuat.
Kesimpulan
Dalam kondisi pasar otomotif yang terus berubah, penjualan mobil performa di Amerika Serikat menunjukkan tren yang mengkhawatirkan. Strategi pabrikan dalam menanggapi tantangan ini, mulai dari inovasi produk hingga pemasaran yang lebih efektif, menjadi kunci utama untuk meraih kembali pangsa pasar.
Dengan data dan pengamatan dari laporan ini, para pelaku industri, konsumen, dan penggemar otomotif dapat memahami dinamika yang sedang berlangsung serta mengantisipasi langkah selanjutnya di tahun 2026.