Skip to content
October 10, 2025
  • Blog
  • Blog
  • Daftar Redaksi
  • Disclaimer
  • Home
  • Home
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber Headline 24 Jam
  • Tentang Kami

Headline 24 Jam

Connect with Us

  • Blog
  • Blog
  • Daftar Redaksi
  • Disclaimer
  • Home
  • Home
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber Headline 24 Jam
  • Tentang Kami
Primary Menu
  • Home
  • Berita
  • Olahraga
  • Tekno
  • Sains
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Info
  • Kripto
  • Home
  • Sains
  • Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?
  • Sains

Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?

Anindita Rahayu October 10, 2025
Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?

Headline24jam.com – Albert Einstein, yang dikenal sebagai penerima Nobel Fisika karena penelitiannya tentang efek fotolistrik serta pemikiran di balik teori relativitas umum dan khusus, mengungkapkan perasaan tidak nyaman terhadap penghargaan yang diterimanya. Einstein, yang meraih pengakuan internasional pada tahun 1921, pernah berkata, “Penghargaan yang berlebihan atas karya hidup saya membuat saya sangat tidak nyaman. Saya merasa terpaksa melihat diri saya sebagai penipu yang tidak sengaja.”

Imposter Syndrome di Kalangan Ilmuwan Besar

Berdasarkan pengakuan Einstein, tampaknya ia mengalami imposter syndrome, suatu kondisi psikologis di mana individu merasa tidak pantas atas pencapaian mereka. Rasa tidak layak ini dapat mengganggu banyak individu, tak terkecuali para ilmuwan terkemuka yang pernah menerima Nobel.

Konsekuensi dari Pengakuan

Namun, tidak semua penerima Nobel merespons pengakuan dengan cara yang serupa. Terdapat istilah “Nobel disease” atau “Nobelitis” yang merujuk pada kecenderungan beberapa pemenang Nobel untuk mengembangkan pandangan yang tidak ilmiah setelah menerima penghargaan.

Sejumlah laureat Nobel, terlepas dari keahlian mereka, melanjutkan untuk mengadopsi kepercayaan t pseudoscience. Contohnya, Pierre Curie, yang terkenal dengan penemuan radium dan polonium, berpartisipasi dalam sesi seances, percaya bahwa penelitian paranormal dapat mengungkapkan misteri magnetisme.

Beliefs dan Kepercayaan yang Meragukan

James Watson, pemenang Nobel yang terkenal, mengemukakan pandangan yang telah dibantah secara luas mengenai ras dan kecerdasan. Sementara Charles Richet, pemenang Nobel di bidang fisiologi atau kedokteran pada tahun 1913, mengemukakan istilah “ektoplasma,” yang ia kira dapat muncul dari medium selama seances.

Bahkan beberapa ilmuwan, meskipun memiliki latar belakang yang kuat, tergelincir ke dalam kepercayaan yang lebih aneh setelah penghargaan. Kary Mullis, yang berbagi Nobel Kimia pada tahun 1993, menyatakan skeptisisme tentang perubahan iklim dan mempercayai ide-ide horoskop yang sudah dibantah, termasuk klaim tentang melihat rakun bercahaya.

BACA JUGA:  Laba-laba Jaring Jenang Kaki Bulu: Cara Membunuh Mangsa dengan Muntah

Mengapa Hal Ini Terjadi?

Paul Nurse, seorang pemenang Nobel lainnya, menyatakan bahwa tekanan dari media dan masyarakat sering kali membuat pemenang merasa diharapkan untuk berbicara tentang berbagai topik di luar keahlian mereka. “Saya bukanlah seorang ahli dalam segala hal,” ungkap Nurse dalam sebuah artikel di Independent, mengingatkan para pemenang Nobel lainnya untuk tetap berada dalam bidang spesialis mereka.

Akibat Berbahaya dari Pseudoscientific Beliefs

Beberapa kepercayaan yang berkembang di antara para pemenang Nobel bahkan dapat berbahaya. Richard Smalley, pemenang Nobel Kimia pada tahun 1996, menentang teori evolusi, dan ada juga yang mendukung eugenika serta praktik berbahaya terkait autisme.

Dari penjelasan ini, terlihat bahwa meskipun banyak pemenang Nobel memiliki pengetahuan yang luar biasa, mereka tetap rentan terhadap kesalahan berpikir yang berpotensi merugikan. Meskipun menarik untuk mengenali fenomena ini, penting untuk menjaga fokus pada penelitian dan kontribusi nyata dalam dunia sains.

About the Author

382ef9edbd8962498f11dd323be34581d2b34a5888f29f2ee7820e6fa37b126c?s=96&d=mm&r=g

Anindita Rahayu

Editor

Anindita Rahayu adalah penulis sains di Headline24Jam. Ia menerjemahkan temuan riset kesehatan, astronomi, iklim, dan teknologi ke bahasa yang mudah dipahami, lengkap dengan konteks data dan rujukan tepercaya.

View All Posts
Follow us on

Post navigation

Previous: Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini
Next: IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan

Related Stories

Marty Goddard: Sejarah Kit Bukti Pelanggaran Seksual | Video 65 Karakter
  • Sains

Marty Goddard: Sejarah Kit Bukti Pelanggaran Seksual | Video 65 Karakter

Anindita Rahayu October 10, 2025
Apa Sebenarnya yang Tersembunyi di Dalam Kedalaman Danau Loch Ness?
  • Sains

Apa Sebenarnya yang Tersembunyi di Dalam Kedalaman Danau Loch Ness?

Anindita Rahayu October 10, 2025
Kehidupan Mikroba Berusia 40.000 Tahun Ditemukan di Permafrost Alaska
  • Sains

Kehidupan Mikroba Berusia 40.000 Tahun Ditemukan di Permafrost Alaska

Anindita Rahayu October 10, 2025

Daftar Berita

IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan
  • Otomotif

IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan

Fajar Pratama October 10, 2025
Headline24jam.com – Ajang IIMS Balikpapan 2026 akan dilaksanakan di BSCC Dome Balikpapan pada Oktober 2025, sebagai upaya...
Read More Read more about IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan
Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”? Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?
  • Sains

Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?

October 10, 2025
Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini
  • Hiburan

Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini

October 10, 2025
Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed
  • Kripto

Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed

October 10, 2025
Perbaikan Jembatan Gantung yang Ambruk di Pajaten Pangandaran Dimulai Perbaikan Jembatan Gantung yang Ambruk di Pajaten Pangandaran Dimulai
  • Berita

Perbaikan Jembatan Gantung yang Ambruk di Pajaten Pangandaran Dimulai

October 10, 2025

Trending News

IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan 1
  • Otomotif

IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan

October 10, 2025
Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”? Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”? 2
  • Sains

Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?

October 10, 2025
Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini 3
  • Hiburan

Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini

October 10, 2025
Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed 4
  • Kripto

Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed

October 10, 2025
Perbaikan Jembatan Gantung yang Ambruk di Pajaten Pangandaran Dimulai Perbaikan Jembatan Gantung yang Ambruk di Pajaten Pangandaran Dimulai 5
  • Berita

Perbaikan Jembatan Gantung yang Ambruk di Pajaten Pangandaran Dimulai

October 10, 2025

You may have missed

IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan
  • Otomotif

IIMS Balikpapan 2026 Menjadi Acara Pertama untuk Ekspansi ke Pulau Kalimantan

Fajar Pratama October 10, 2025
Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?
  • Sains

Mengapa Banyak Pemenang Nobel Mengalami “Penyakit Nobel”?

Anindita Rahayu October 10, 2025
Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini
  • Hiburan

Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru Unggah Ini

Anindita Rahayu October 10, 2025
Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed
  • Kripto

Bitcoin Siap Melonjak Seiring Meredanya Ketidakpastian KC Fed

Anindita Rahayu October 10, 2025

Sekilas Tentang Headline24jam.com

headline24jam.com adalah portal berita Indonesia yang menyajikan informasi aktual, cepat, dan terpercaya. Liputan nasional, ekonomi, teknologi, olahraga, hiburan. Mengutamakan akurasi, verifikasi, keberimbangan, dan kepatuhan Pedoman Media Siber setiap hari. Terkini.

Categories

Berita Hiburan Info Kripto Olahraga Otomotif Sains Tekno
  • Home
  • Daftar Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Blog
  • Blog
  • Daftar Redaksi
  • Disclaimer
  • Home
  • Home
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber Headline 24 Jam
  • Tentang Kami
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.