
Headline24jam.com – Penemuan baru menggemparkan dunia paleontologi. Sebuah spesies dinosaurus iguanodontian telah ditemukan di Pulau Wight, Inggris, yang dikenal dengan struktur punggung berbentuk layar yang mencolok. Fosil berusia 125 juta tahun ini diidentifikasi oleh Dr. Jeremy Lockwood, seorang dokter medis yang sekarang menjadi peneliti PhD.
Penemuan oleh Dr. Jeremy Lockwood
Lockwood melakukan riset di Universitas Portsmouth dan Museum Sejarah Alam di London. Penemuan ini terjadi ketika ia meninjau kembali koleksi fosil yang ada di Museum Dinosaurus Pulau Wight. Sebelumnya, fosil ini dianggap milik salah satu dari dua spesies iguanodontian yang sudah dikenal, tetapi Lockwood menemukan keunikan pada bentuk dan ukuran tulang belakangnya.
“Kerangka ini mungkin tidak sekompleks beberapa penemuan lainnya, tetapi tidak ada yang pernah melihat tulang-tulang ini dengan seksama sebelumnya," jelas Lockwood.
Nama Baru: Istiorachis macarthurae
Spesies baru ini dinamakan Istiorachis macarthurae, untuk menghormati Dame Ellen Macarthur, penduduk terkenal Pulau Wight yang memegang rekor dunia sebagai pelaut solo tercepat. Istiorachis berarti "tulang layar," yang sesuai dengan penemuan struktur punggung yang menonjol.
“Fitur ini mungkin berkembang sebagai daya tarik visual untuk menarik pasangan,” imbuh Lockwood. “Meskipun tujuan pastinya masih diperdebatkan, banyak yang meyakini bahwa ini mungkin terkait dengan seleksi seksual.”
Pentingnya Koleksi Fosil
Profesor Susannah Maidment dari Museum Sejarah Alam menyatakan bahwa penelitian Lockwood sangat penting. “Karya Jeremy menyoroti nilai koleksi fosil di Dinosaur Isle, yang dapat diteliti ulang berdasarkan data baru,” katanya.
Selama lima tahun terakhir, Lockwood telah berhasil meningkatkan keberagaman iguanodontian kecil di Pulau Wight hingga empat kali lipat.
Tren Evolusi Iguanosaurus
Penemuan Istiorachis mencerminkan tren evolusi penting di kalangan iguanodontian. Perpanjangan spina neural tampaknya sudah dimulai sejak era Jurassic Akhir dan menjadi fitur umum selama Early Cretaceous, meskipun pemanjangan sejati masih jarang ditemukan.
Publikasi dan Kontribusi
Studi tentang penemuan ini dipublikasikan dalam jurnal Papers in Palaeontology, menunjukkan bahwa masih banyak yang perlu dipelajari tentang ekosistem Cretaceous Awal di Inggris dan evolusi spesies yang ada di dalamnya.