
Headline24jam.com – China Renaissance Holdings mengumumkan kontribusi $200 juta untuk proyek investasi yang berfokus pada token BNB, bekerja sama dengan YZi Labs. Rencana ini juga mencakup investasi tambahan sebesar $100 juta dari bank tersebut dan mencari pendanaan dari investor eksternal, dengan tujuan meraih total hingga $600 juta untuk peluncuran instrumen investasi yang terdaftar di AS.
Kontribusi Signifikan China Renaissance
Investasi ini menandakan kesiapan China untuk terlibat lebih dalam aset digital, serta menjadi taruhan besar terhadap pertumbuhan jangka panjang BNB. Menurut informasi dari Bloomberg, inisiatif ini bertujuan menarik perhatian investor institusi dari Asia dan Barat, menciptakan alokasi korporasi terbesar dalam BNB hingga saat ini.
Posisikan Diri Sebagai Pemimpin Treasury BNB
Saat ini, CEA Industries menjadi pemegang treasury BNB terbesar yang terdaftar secara publik, dengan 480.000 token. Apabila rencana China Renaissance berhasil, strategi ini bisa meniru pendekatan yang diterapkan oleh Michael Saylor di Strategy Inc. yang mengintegrasikan cryptocurrency berkinerja tinggi ke dalam strategi treasury perusahaan.
Perbandingan Pendekatan Crypto Antara China dan AS
Perkembangan ini terjadi di tengah perbedaan mencolok antara pendekatan China dan AS terhadap cryptocurrency. Sementara AS cenderung mengedepankan transparansi dalam kepemilikan Bitcoin melalui penyitaan federal dan produk investasi publik, China masih membatasi pertambangan dan perdagangan domestik.
Respon Terhadap Ketegangan Perdagangan AS-China
Ketegangan memperburuk situasi ketika pasar crypto bereaksi terhadap peringatan Presiden Trump terkait potensi ancaman ekspor dari China, yang menyebabkan likuidasi sebesar $700 juta pada 10 Oktober. Ketidakpastian terkait tarif baru membuat pasar tetap waspada, dan volatilitas di pasar crypto dapat berlanjut.
Dengan pergeseran yang dilakukan oleh China Renaissance, meskipun menawarkan potensi pertumbuhan, tantangan untuk bersaing dengan kerangka lembaga AS tetap merupakan pekerjaan rumah yang besar.