
Headline24jam.com – Taylor Swift telah meluncurkan album terbarunya, “The Life of a Showgirl,” pada 3 Oktober 2025. Dalam album ini, lagu “Eldest Daughter” menempati posisi kelima, memberikan gambaran mendalam tentang pengalaman emosionalnya sebagai anak sulung yang menghadapi berbagai tantangan.
Lagu ini menggambarkan perasaan Taylor sebagai anak pertama yang sering harus memikul tanggung jawab berat dan tekanan yang muncul dalam kehidupan keluarga. “Menjadi anak sulung itu sulit, sering kali kita harus terlihat kuat bahkan ketika di dalamnya ada rasa rapuh,” ungkap Taylor dalam sesi wawancara setelah peluncuran.
Mendalami Makna “Eldest Daughter”
Dalam liriknya, Taylor menggunakan istilah “the first lamb to the slaughter” yang menunjukkan bahwa anak sulung sering kali menjadi yang pertama merasakan kesulitan dalam keluarga. Dalam perjalanannya, mereka diharuskan “berubah menjadi serigala” untuk bertahan dari harapan yang dibebankan pada mereka.
Lagu ini tak hanya berbicara tentang dinamika keluarga. Taylor juga menyentuh dunia hiburan digital yang penuh dengan komentar pedas dan tekanan untuk selalu tampil sempurna. “Saya ingin menunjukkan bahwa di balik wajah cantik dan kesuksesan, ada perjuangan yang sering kali tidak terlihat,” kata Taylor.
Janji Cinta dalam Lirik
Di tengah emosinya, terdapat lirik yang penuh harapan, “I’m never going to leave you out,” yang menandakan janji Taylor untuk membangun hubungan cinta yang tulus dengan pasangan, Travis Kelce. Lirik ini, menurut sumber dekat Taylor, mencerminkan rasa aman dan kepercayaan yang ia dapatkan dari hubungan mereka.
Respons Publik dan Kesuksesan
Video musik untuk “Eldest Daughter” telah meraih lebih dari 4,1 juta views di YouTube dan disukai oleh lebih dari 107 ribu pengguna hanya dalam waktu singkat setelah peluncuran. Di Spotify, lagu ini telah didengarkan lebih dari 64 juta kali, membuktikan daya tariknya di kalangan penggemar.
Dengan durasi 4 menit 10 detik, “Eldest Daughter” juga menjadi lagu terpanjang dalam album tersebut dan berhasil menduduki posisi teratas di Apple Music. “Kami sangat senang melihat respons positif dari para penggemar,” kata manajer Taylor, yang enggan disebutkan namanya.
Dengan segala pencapaian serta kisah yang dihadirkan melalui lagu ini, Taylor Swift tidak hanya kembali ke dunia musik, tetapi juga memberikan nuansa baru yang menggugah perasaan dan membuat pendengarnya merenungkan makna di balik setiap lirik.