Headline24jam.com – Pengguna iPhone kini dapat dengan mudah memblokir iklan di browser Safari menggunakan ekstensi content blocker yang tersedia di App Store. Dengan solusi ini, mereka dapat mengatasi gangguan visual saat menjelajahi internet, meningkatkan kecepatan loading halaman, menghemat penggunaan data, dan memperpanjang daya tahan baterai perangkat.
Pemblokiran iklan di Safari memerlukan sistem operasi iOS 9 atau yang lebih baru. Pengguna hanya perlu mengunduh aplikasi seperti 1Blocker atau Crystal Adblock, lalu mengaktifkannya melalui menu Pengaturan > Safari > Ekstensi. Sistem ini berfungsi dengan mencegah pengunduhan elemen iklan dari server tertentu, mirip dengan fitur yang sudah diterapkan pada browser lain seperti Chrome.
Sam Costello, seorang penulis teknologi, mengungkapkan bahwa content blocker beroperasi seperti keyboard pihak ketiga. Aplikasi tersebut berfungsi dalam aplikasi lain yang mendukung pemblokiran. “Ketika Anda mengunjungi situs web, aplikasi memeriksa daftar layanan dan server iklan. Jika ditemukan, aplikasi memblokir situs dari memuat iklan tersebut,” jelas Costello.
Langkah Mudah Menginstal Pemblokir Iklan
Untuk mulai menggunakan pemblokir iklan di Safari, pengguna perlu mengunduh aplikasi content blocker dari App Store. Pilihan populer antara lain 1Blocker (gratis dengan pembelian dalam aplikasi), Crystal Adblock seharga $0,99, dan Purify seharga $1,99. Setiap aplikasi dilengkapi dengan fitur unggulan yang dapat menghemat data hingga 50% dan mempercepat loading halaman hingga empat kali lipat.
Setelah instalasi, pengguna harus membuka aplikasi dan mengikuti petunjuk setup. Kemudian, akses menu Pengaturan > Safari > Ekstensi, pilih ekstensi yang diinginkan (misalnya 1Blocker – Ads), dan aktifkan toggle “Allow Extension”. Proses ini memungkinkan fitur pemblokiran iklan aktif tanpa perlu merestart perangkat.
Keuntungan dan Pertimbangan Pemblokiran Iklan
Pemblokiran iklan di Safari memberikan beberapa keuntungan. Selain menghilangkan gangguan visual, metode ini juga membuat halaman web lebih cepat dimuat. Mengingat banyak iklan bersifat interaktif atau mengandung video, pemblokiran ini dapat menghemat penggunaan data secara signifikan.
Keamanan perangkat juga meningkat karena banyak iklan menjadi sarana penyebaran malware. Dengan menggunakan panduan yang tepat, pengguna dapat melindungi perangkat iOS mereka dari ancaman tersebut. Meski klaim penghematan data dapat bervariasi, menghindari pengunduhan elemen iklan pastinya akan membuat kuota data lebih hemat.
Namun, ada beberapa pertimbangan sebelum mengaktifkan pemblokiran iklan. Beberapa situs web dapat mendeteksi ketika iklan mereka diblokir dan mungkin membatasi akses konten. Sebagian besar situs online bergantung pada pendapatan iklan untuk operasional mereka, termasuk biaya untuk penulis dan server. Tanpa pendapatan ini, banyak situs favorit bisa menghadapi kesulitan.
Sebagian besar aplikasi pemblokir iklan kini menyediakan fitur whitelist, memungkinkan pengguna untuk tetap mendukung situs tertentu dengan menampilkan iklan mereka. Pendekatan ini mencerminkan tren di industri teknologi untuk menjaga keseimbangan antara privasi pengguna dan kelangsungan hidup situs web.
Bagi mereka yang hanya ingin menanggulangi pop-up tanpa aplikasi tambahan, iPhone juga menawarkan fitur built-in di menu Pengaturan > Safari > Block Pop-ups. Cukup aktifkan opsi ini untuk mencegah kemunculan jendela pop-up saat browsing.
Dengan berbagai pilihan yang tersedia, pengguna iPhone dapat menyesuaikan tingkat pemblokiran iklan sesuai preferensi. Selain itu, penting untuk melakukan pemutakhiran iOS secara teratur untuk memastikan sistem pemblokiran iklan tetap kompatibel dan aman.