Headline24jam.com – Seni Kakalongan adalah pertunjukan tradisional yang berasal dari Desa Sukamukti, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Pertunjukan ini pertama kali dikenal masyarakat pada tahun 2017 melalui inisiatif pemerintah desa untuk melestarikan warisan budaya daerah yang sarat makna historis.
Asal Mula Seni Kakalongan
Menurut Sekretaris Desa Sukamukti, Nana Juhana, seni Kakalongan terinspirasi dari terowongan kereta api peninggalan Belanda yang gelap dan dihuni banyak kelelawar. Lokasi desa yang berada di perbukitan dengan banyaknya kalong memberi latar belakang yang unik bagi seni ini.
“Seniman kami terinspirasi dari suasana terowongan yang sunyi dan gelap, sehingga tercetuslah seni Kakalongan ini,” ujarnya pada Senin (27/10/2025).
Juhana juga menjelaskan bahwa seni Kakalongan bertujuan untuk mengubah kesan horor yang ada di terowongan menjadi pertunjukan seni yang menarik.
Kostum dan Pertunjukan
Kostum yang digunakan dalam pertunjukan seni Kakalongan terbuat dari kain dan busa berwarna coklat dan hitam, dipadukan dengan kreasi janur dan topeng berbentuk kelelawar. Proses pembuatan kostum ini hanya memakan waktu sekitar dua minggu sebelum digunakan.
Saat ini, seni Kakalongan masih terjaga sebagai kesenian tradisional daerah. Pertunjukan ini sering menghadiri berbagai ajang seni dan budaya, baik di tingkat lokal maupun provinsi. Juhana menyebutkan, “Kami memiliki sekitar 30 orang pemain yang aktif dan sering mempersembahkan pertunjukan dalam event-event kesenian.”
Dengan mencari cara untuk mengangkat seni tradisional ini, Desa Sukamukti berkomitmen untuk menjaga dan mempromosikan warisan budayanya agar tetap lestari.