Headline24jam.com – Tyler Goodrham, gelandang Oxford United, yang sebelumnya menjadi incaran beberapa klub besar di Championship seperti Coventry City dan Southampton, kini menghadapi tantangan besar dalam kariernya. Setelah tampil menawan dalam beberapa musim terakhir, terutama dengan peran kunci dalam membantu Oxford menghindari relegasi dan meraih promosi, performanya mengalami penurunan di awal musim ini.
Dalam kondisi saat ini, Coventry City dan Southampton berada dalam dua jalur berbeda di klasemen Championship. Coventry, saat ini berada di puncak tabel, sedangkan Southampton berjuang di dekat zona degradasi. Meski demikian, kedua tim masih berharap bisa bersaing untuk promosi di akhir musim. Keinginan mereka untuk mendapatkan pemain berbakat seperti Goodrham memperlihatkan ambisi untuk tetap berada di jalur yang benar menuju Liga Premier.
Penurunan Performing Goodrham di Awal Musim
Tyler Goodrham, 22 tahun, membuat sejarah ketika ia debut di Oxford United sebagai pemain termuda, mencatat 16 tahun dan 98 hari saat bermain melawan Crawley Town pada November 2019. Setelah menjalani masa peminjaman di Hayes & Yeading United dan Slough Town, Goodrham akhirnya menemukan tempatnya di tim utama. Ia menjadi salah satu bintang yang membawa Oxford menghindari relegasi di musim 2022-23 dan berkontribusi signifikan saat timnya meraih promosi melalui play-off di tahun berikutnya dengan mencetak 10 gol dan memberikan lima assist.
Sayangnya, awal musim ini tidak berjalan dengan baik untuk Goodrham. Meski ia mencetak gol indah di kemenangan EFL Cup melawan Colchester United dan mendapatkan pujian dari manajer Gary Rowett sebagai pemain yang memiliki “potensi besar”, posisinya dalam tim mengalami perubahan. Sejak akhir Agustus, ia tidak tampil lagi untuk Oxford, bahkan tersisih dari skuad dalam laga melawan Wrexham dan Sheffield Wednesday.
Dukungan dari Manajer
Gary Rowett tetap optimis tentang Goodrham, menyebutnya sebagai “pemain muda berbakat” dan berharap ia akan kembali bangkit. Namun, situasi ini menunjukkan bahwa Goodrham mungkin belum siap untuk pindah ke klub-klub seperti Coventry atau Southampton, yang memiliki harapan dan tuntutan lebih tinggi. Ia perlu fokus untuk menemukan kembali format yang mengesankan.
Terjebak di Tim U-21
Terbaru, Goodrham meminta untuk bermain di tim U-21 Oxford sebagai cara untuk mendapatkan menit bermain. Sayangnya, penampilannya berujung pada kartu merah, suatu insiden yang dianggap Rowett sebagai “typical” dari perjalanan musimnya yang penuh tantangan. Hal ini mengindikasikan bahwa tekanan di level senior mungkin mempengaruhi performa Goodrham di lapangan.
Harapan dan Peluang Masa Depan
Dalam konteks ini, Coventry City dan Southampton mungkin merasa lega karena tidak menyelesaikan kesepakatan untuk mendaratkan Goodrham selama jendela transfer musim panas lalu. Permasalahan yang dihadapinya menunjukkan bahwa ia mungkin belum siap beradaptasi dengan tuntutan klub-klub yang berjuang di papan atas Championship.
Meski demikian, Goodrham masih memiliki bakat dan kemampuan yang dapat membawanya kembali berprestasi. Ia telah membuktikan dirinya di divisi Championship dan, dengan dukungan yang tepat dari tim, ada harapan ia bisa kembali menemukan performanya.
Kesimpulan
Dengan perkembangan Goodrham yang terhenti, masa depan kariernya selama musim ini terlihat tidak pasti. Namun, fokus pada pelatihan dan peningkatan diri di level junior dan dukungan dari manajernya dapat menjadi langkah penting bagi pemain muda ini. Kesempatan untuk rebound mungkin tidak dekat, tetapi dengan kerja keras dan dedikasi, Tyler Goodrham bisa mengubah trajectory kariernya sekali lagi.
Headline SEO (H1)
Tyler Goodrham: Dari Bintang Muda Oxford ke Tantangan di Championship
Meta description
Gelandang Oxford United Tyler Goodrham, yang dulunya diincar beberapa klub besar, kini berjuang menemukan performa terbaiknya di Championship.