Headline24jam.com – Ryan Mason akan tetap menjabat sebagai pelatih kepala West Bromwich Albion meskipun mendapat tekanan intens dari para pendukung menyusul performa buruk tim dalam beberapa pertandingan terakhir. Keputusan ini diambil oleh manajemen klub menjelang pertandingan kandang melawan Oxford United yang sangat dinanti, di mana hasilnya dianggap krusial untuk masa depan Mason.
Dalam beberapa pertandingan terakhir di Championship, West Bromwich Albion mengalami kesulitan, yang dulunya cukup mengesankan di awal musim di bawah kepelatihan Mason, kini seakan hilang dari ingatan banyak pendukung di The Hawthorns. Tekanan meningkat seiring berjalannya waktu, terutama setelah tim mengalami kekalahan berturut-turut, termasuk kekalahan teranyar dari Charlton Athletic yang berakhir dramatis ketika gol jarak jauh Sonny Carey mengunci tiga poin untuk tuan rumah.
Performa buruk ini menyebabkan Albion terperosok ke posisi 15 di klasemen Championship, hanya mengumpulkan 18 poin dari 14 pertandingan yang telah dijalani Mason. Para pendukung merasa bahwa pertandingan melawan Oxford United pada hari Sabtu harus dimenangkan agar Mason bisa menjaga posisinya. Tetapi, laporan terbaru menunjukkan bahwa Shilen Patel, pemilik klub, dan jajaran manajemen tampaknya belum memiliki rencana untuk memecat Mason, setidaknya sampai jeda internasional bulan November mendatang.
Latar Belakang Pelatihan Ryan Mason
Mason mulai menjabat sebagai pelatih West Bromwich Albion pada bulan Juni, mengambil alih dalam upaya memperbaiki musim sebelumnya yang mengecewakan, di mana klub hanya finish di peringkat kesembilan dengan raihan poin yang sangat dekat dengan posisi playoff. Sebelumnya, Mason juga menjabat sebagai asisten pelatih di Tottenham Hotspur di bawah manajer Ange Postecoglou, di mana mereka mencapai kesuksesan di kompetisi Eropa.
Dia diberi kontrak selama tiga tahun sebagai pelatih kepala West Brom, dan selama masa persiapan, dia melakukan perombakan besar dalam susunan tim. Mason berhasil membawa sembilan pemain baru, termasuk striker asal Norwegia, Aune Heggebo, untuk menggantikan dua belas pemain yang dilepas. Sementara itu, klub pun menerima pendapatan signifikan dari penjualan pemain-pemain seperti Tom Fellows dan Torbjorn Heggem.
Di bulan September, hasil kerja Mason sempat membuahkan hasil positif dengan posisi Albion yang berada di peringkat delapan, hanya terpaut dua poin dari tempat otomatis promosi. Namun, performa menurun drastis dengan hanya memenangkan dua pertandingan sejak penghujung bulan Agustus, yang membuat mereka terjun ke paruh bawah klasemen, meskipun jarak ke posisi playoff masih tergolong dekat.
Keputusan Manajemen dan Harapan Pelatih
Menurut laporan dari Football Insider, meskipun hasil-hasil negatif yang membuat banyak pendukung khawatir, pihak manajemen tidak berencana memecat Mason dalam waktu dekat. Keputusan ini dianggap sebagai bentuk kepercayaan dari manajemen terhadap pelatih yang baru menjalani masa jabatannya dan belum pernah menghadapi kemerosotan performa di infrastruktur manajan penuh waktu sebelumnya.
Patel dan jajaran manajemen mungkin mempertimbangkan bahwa setiap pelatih memerlukan waktu untuk membangun tim dan memperbaiki performa. Mason kini dihadapkan pada kesempatan untuk membuktikan dirinya dengan hasil positif saat melawan Oxford United. Ini akan menjadi langkah awal untuk mengembalikan kepercayaan pendukung sekaligus membuktikan bahwa West Brom memiliki potensi untuk bersaing menuju liga teratas.
Pertandingan Krusial Melawan Oxford United
Pertandingan melawan Oxford United akan menjadi momen penting bagi Mason untuk memastikan masa depannya sebagai pelatih West Brom. Sementara tim tamu menunjukkan performa yang beragam, tantangan yang dihadapi Mason tidak hanya sekedar memenangkan pertandingan, tapi juga menyatukan tim dan mengembalikan kepercayaan para pendukung yang mulai berkurang.
Mason juga memiliki dua minggu setelah pertandingan ini untuk merestrukturisasi rencana permainan dan mempersiapkan tim menghadapi jadwal padat di musim dingin mendatang. Selain hasil buruk yang dibawa, tekanan dari fans yang menginginkan perubahan dan kemajuan jelas menjadi tantangan tersendiri bagi Mason.
Kesimpulan
Dengan semua tantangan yang dihadapi, Mason perlu memanfaatkan kesempatan yang diberikan oleh manajemen klub untuk membuktikan kemampuannya. Dia harus menunjukkan bahwa dia dapat membawa West Bromwich Albion kembali ke jalur kemenangan, serta memperbaiki performa tim yang kini sedang buruk. Keberhasilan dalam pertandingan melawan Oxford bisa menjadi titik tolak positif bagi Mason dan klub dalam menghadapi sisa musim.
Pelatih muda ini sekarang memiliki tugas berat di hadapannya untuk menangani situasi ini sembari merebut kembali dukungan penggemar. Melihat ketidakpastian di klasemen Championship yang saat ini sangat kompetitif, alasan untuk optimis tetap ada, asalkan Mason bisa membawa perubahan yang signifikan.
Headline SEO (H1): Ryan Mason Tetap Pelatih West Bromwich Albion Meski Tertekan
Meta description: Ryan Mason akan tetap sebagai pelatih West Bromwich Albion meskipun menghadapi tekanan dari penggemar setelah hasil buruk. Pertandingan melawan Oxford menjadi kunci.