Headline24jam.com – Festival Kebangsaan Gema Kampus di Kota Medan berhasil digelar pada 7 dan 8 November 2025, menampilkan sejumlah artis nasional seperti Once, Kaka Slank, Novita Bachmid, dan Alffy Rev. Acara ini diselenggarakan oleh Universitas Sumatera Utara (USU) dan Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) untuk menghubungkan akademisi, seniman, serta generasi muda dalam sebuah perayaan musik dan budaya.
Musik Sebagai Memori Kolektif
Dalam festival ini, Once Mekel menyatakan bahwa musik merupakan memori kolektif yang membantu membentuk identitas emosional bangsa. Ia menggarisbawahi pentingnya musik dalam menciptakan rasa kebersamaan di antara masyarakat.
Peran Sound Design dalam Budaya
Kaka Slank menjelaskan bahwa kekuatan budaya bukan berasal dari keseragaman, melainkan dari solidaritas dan saling menjaga antar sesama. Alffy Rev menambahkan bahwa sound design berfungsi sebagai medium ideologi yang mampu membangkitkan semangat nasional di era digital, memberikan anak bangsa rasa kebanggaan.
Konser “Musik Perajut Jiwa”
Puncak dari Festival Kebangsaan ini adalah konser “Musik Perajut Jiwa” yang berlangsung di Lapangan Mini Stadion USU. Acara ini menampilkan berbagai talenta, termasuk Once, Alffy Rev, dan Shanna Shannon, serta sejumlah artis ternama lainnya. Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, menyambut acara tersebut dengan hangat, menekankan bahwa festival ini merupakan bagian dari praktik kebangsaan yang harus diwujudkan melalui karya dan inovasi.
Generasi yang Memproduksi Nilai Kebangsaan
Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, Ketua MRPTNI, menambahkan bahwa generasi kampus harus menjadi subjek dalam produksi nilai kebangsaan. Mereka tidak hanya mempelajari sejarah, tetapi juga membentuk identitas bangsa melalui musik, inovasi, dan riset.
Festival Kebangsaan Gema Kampus yang meriah ini membuktikan bahwa seni musik adalah bagian integral dari identitas emosional masyarakat Indonesia. (R10/HR-Online)