Headline24jam.com – Ditlantas Polda Banten mengedepankan pendekatan humanis dalam penegakan aturan lalu lintas pada hari kedua Operasi Zebra Maung 2025. Kegiatan ini berlangsung di tiga titik padat lalu lintas di Kota Serang pada Selasa, 18 November 2025, bertujuan untuk mencegah pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Lokasi Penegakan Aturan
Petugas ditugaskan di beberapa lokasi strategis, termasuk Traffic Light Ciceri, Sumur Pecung, dan Pisang Mas. Mereka melakukan pengaturan lalu lintas, memeriksa kelengkapan berkendara, serta mengambil tindakan proporsional terhadap pelanggaran yang dianggap berisiko tinggi.
Fokus Pada Edukasi
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Banten, AKBP Himawan Aji Angga, menjelaskan bahwa fokus utama operasi kali ini tidak hanya pada penindakan, tetapi juga memberikan edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. “Prioritas kami masih pada delapan pelanggaran berisiko tinggi, namun tetap dilakukan dengan pendekatan yang humanis dan profesional,” ujarnya.
Menjaga Keselamatan Pengguna Jalan
Langkah ini merupakan bagian dari strategi untuk menjaga keselamatan pengguna jalan di lokasi-lokasi yang sering menjadi titik rawan kecelakaan. Selama kegiatan, petugas menemukan sejumlah pelanggaran, termasuk pengendara tanpa helm dan penggunaan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi.
Mengubah Perilaku Berkendara
Menurut Himawan, kehadiran petugas di lapangan bertujuan untuk mendorong perubahan perilaku berkendara. Ia menekankan bahwa operasi ini bukan untuk menimbulkan ketakutan, melainkan untuk mencegah jatuhnya korban. “Kami ingin masyarakat sadar bahwa keselamatan adalah kebutuhan,” ujarnya.
Situasi Lalu Lintas Lancar
Selama pelaksanaan kegiatan, situasi arus lalu lintas di tiga titik tersebut terpantau lancar. Ditlantas Polda Banten akan melanjutkan pengawasan dan edukasi hingga Operasi Zebra Maung 2025 berakhir, dengan penekanan yang konsisten pada keselamatan.