
Headline24jam.com – Birmingham City terpaksa mengalami kekalahan 2-0 melawan Leicester City dalam pertandingan Championship di King Power Stadium, yang memicu perdebatan sengit di kalangan penggemar. Manajer Chris Davies, dalam wawancara pasca-pertandingan, menyatakan bahwa timnya mendominasi jalannya permainan, meskipun hasil akhir tidak berpihak.
Analisis Laga: Dominasi Tanpa Hasil
Kekalahan tersebut menandai berakhirnya awal tak terkalahkan Birmingham di Championship, di mana mereka berhasil mengumpulkan tujuh poin dari tiga pertandingan pertama. Setelah kalah, Birmingham jatuh dari posisi kelima ke ketujuh di papan klasemen.
Leicester City, di sisi lain, merayakan kemenangan ketiga mereka dalam empat pertandingan. Gol dari Abdul Fatawu dan Ricardo Pereira memastikan tiga poin untuk tim tuan rumah.
Chris Davies: Klaim Dominasi Tim
Dalam wawancara dengan Sky Sports, Davies mengungkapkan kekecewaannya atas kekalahan tersebut namun tetap merasakan timnya bermain dengan baik. "Kami jelas kecewa kalah, saya pikir kami menguasai jalannya pertandingan. Mereka tidak bisa menemukan ritme," ujarnya.
Davies menyoroti bahwa timnya berhasil menghentikan permainan khas Leicester, meskipun mereka tidak mampu menciptakan peluang yang jelas. Ia juga menambahkan, "Kami bermain baik dengan bola hingga bagian akhir, di mana kami tidak bisa menciptakan peluang yang jelas."
Tanggapan Penggemar Birmingham City
Reaksi dari penggemar Birmingham sangat beragam. Banyak yang mempertanyakan pandangan optimis Davies terhadap performa tim, meskipun ia berhasil membawa klub meraih total poin tertinggi dalam sejarah sepak bola Inggris musim lalu.
Menyusul kekalahan ini, dukungan penggemar sangat dibutuhkan saat Birmingham kembali beraksi setelah jeda internasional. Seperti yang diungkapkan oleh salah satu pengguna media sosial, wawancara Davies bisa jadi hanya sebuah strategi media, meskipun sempat memicu reaksi negatif dari sebagian fans.
Kedepannya, Birmingham harus segera bangkit dan mempersiapkan diri dengan baik untuk menjaga konsistensi di Championship.