Headline24jam.com – Nissan Silvia S110, mobil sport ikonik asal Jepang yang dikenal dengan nama 200SX atau 240SX di berbagai pasar, kini sangat langka ditemukan di Indonesia. Model ini, yang diperkenalkan pada tahun 1972, awalnya dikenal di Amerika Utara sebagai Datsun 200SX dan Datsun 180SX. Dalam konteks restorasi, Ryan Ghaffar menjadi salah satu pemilik yang berhasil mempertahankan kualitasnya agar tetap layak jalan.
Di berbagai negara, Silvia S110 hadir dalam dua varian bodi: hardtop coupe dua pintu dan hatchback tiga pintu, memperluas pilihan bagi penggemar mobil sport. Namun, populasinya di Indonesia terus mengalami penurunan, menjadikannya semakin sulit untuk ditemukan dalam kondisi baik.
Proses Restorasi
Ryan Ghaffar, pemilik salah satu unit Silvia S110, menjelaskan bahwa restorasi yang dilakukannya bertujuan untuk menjaga agar mobilnya tetap nyaman digunakan sehari-hari. “Restorasi ini hanya untuk perbaikan dasar. Mengganti paking, cat ulang, dan perbaikan kecil agar mobil sehat tanpa ubahan ekstrem,” ungkap Ryan.
Spesifikasi Mesin yang Tangguh
Nissan Silvia S110 menggunakan mesin L18 berkapasitas 1.8 liter dengan konfigurasi 4 silinder, yang mampu menghasilkan tenaga sekitar 103 dk pada 5.000 rpm. Mesin ini dikenal sebagai “mesin kuburan” karena bentuk kepala silindernya yang menyerupai batu nisan. Ryan menuturkan, “Mesin L18 terkenal sangat tangguh dan terawat. Memang bukan yang paling bertenaga, tetapi perawatannya simpel dan suku cadangnya masih banyak tersedia,” jelasnya.
Modifikasi dan Desain Eksterior
Pada sektor visualnya, Nissan Silvia S110 mengalami modifikasi minimal. Mobil ini telah di-repaint dari warna biru menjadi merah, serta dilengkapi pelek Watanabe RS8 berukuran 15 inci dengan ban 205/50R15. “Hasil akhirnya terlihat lebih segar dan tetap mempertahankan karakter aslinya,” kata Ryan.
Nilai Pasar yang Fluktuatif
Harga pasar Nissan Silvia S110 di Indonesia bervariasi tergantung kondisi dan kelangkaannya. Untuk unit yang terawat, nilai jualnya bisa menyaingi mobil sport modern. “Saya pernah ditawari Rp 1,3 miliar, tetapi saya belum tertarik untuk menjualnya. Rasanya sayang, karena sudah menaruh banyak usaha dalam restorasi ini,” tutup Ryan.
Dengan kondisi pasar yang demikian, Nissan Silvia S110 bukan hanya sekadar kendaraan, tetapi juga menjadi bagian sejarah otomotif yang berharga bagi kolektor dan penggemar mobil sport di Indonesia.