Headline24jam.com – Audi tetap melanjutkan inovasi mesin diesel dengan peluncuran mesin V6 3.0-liter terbaru yang dilengkapi dengan teknologi mild-hybrid. Ini dikembangkan saat pasar diesel di Eropa menurun drastis menjadi hanya 8% dari total kendaraan, setelah mengalami penurunan signifikan sejak skandal Dieselgate. Audi, yang telah berlaga di dunia motorsport dengan teknologi TDI sejak 1989, menegaskan komitmennya terhadap pengembangan mesin diesel yang lebih bersih dan efisien.
Penurunan Pasar Diesel
Berdasarkan data terbaru, pangsa pasar mesin diesel di Eropa telah merosot dari lebih dari 50% sebelum skandal emisi Dieselgate menjadi hanya 8% pada tahun ini. Dalam konteks ini, Audi mengumumkan bahwa mereka tidak akan menghentikan pengembangan mesin diesel, meskipun teknologi lain seperti hibrida dan plug-in hibrida semakin mendominasi.
Inovasi Terbaru Audi
Menampilkan mesin V6 3.0-liter yang baru, Audi memperkenalkan sistem mild-hybrid yang memberikan tambahan tenaga. Kombinasi ini diklaim mampu meningkatkan respons mesin dengan memanfaatkan kompresor yang digerakkan secara elektrik. “Mesin ini menghasilkan torsi lebih besar pada putaran rendah dan hampir tidak ada lag turbo,” ujar perwakilan Audi. Mereka bahkan berani membandingkan respons mesin ini dengan kendaraan listrik sebanding.
Spesifikasi Mesin
Mesin baru ini menghasilkan tenaga 295 hp pada 3.620 rpm dan torsi 428 lb-ft mulai 1.500 rpm. Dibandingkan dengan pendahulunya, tekanan puncak mesin yang mencapai 3.6 bar kini dapat dicapai lebih cepat hampir satu detik, dengan roda kompresor berputar hingga 90.000 rpm dalam waktu 250 milidetik. Hasilnya, A6 sedan dengan mesin ini mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam 5.2 detik.
Efisiensi dan Lingkungan
Audi mengklaim bahwa mesin V6 diesel terbaru ini juga lebih efisien dan ramah lingkungan. Mesin ini dapat menggunakan hidrotreated vegetable oil (HVO) yang dapat mengurangi emisi CO₂ hingga 95% dibandingkan dengan diesel konvensional. HVO terbuat dari limbah minyak goreng dan produk pertanian, dan sudah digunakan dalam produksi mobil diesel di pabrik Audi di Jerman.
Kesimpulan
Audi terus menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan mesin diesel modern meski pasar menghadapi tantangan. Dengan teknologi terkini dan fokus pada keefisiensian, Audi berharap untuk meneruskan inovasi, meski hadir di tengah skema regulasi yang semakin ketat. “Kami percaya bahwa dengan pengembangan ini, mesin diesel kami bisa tetap relevan di masa depan,” tutup perwakilan Audi.