
Headline24jam.com – Francis Jeffers, yang pada tahun 2001 dilihat sebagai salah satu prospek paling menjanjikan dalam sepak bola Inggris, dibeli Arsenal seharga sekitar £8 juta setelah menunjukkan bakat luar biasa di Everton. Sayangnya, perjalanan kariernya di Arsenal tidak berjalan sesuai harapan.
Jeffers, yang memulai karier profesionalnya di Everton pada musim 1997/98, mencetak enam gol di masing-masing musim 1998/99 dan 1999/00. Di musim 2000/01, ia kembali menampilkan kemampuan gemilang dengan enam gol dalam 12 penampilan, meskipun Everton menjauhi zona degradasi dengan susah payah.
Masa Sulit di Arsenal
Meski mengalami cedera pergelangan kaki dan bahu, Arsène Wenger tetap memutuskan untuk merekrut Jeffers ke Highbury. Di Arsenal, meskipun ia mencetak dua gol dan mendapatkan panggilan debut timnas Inggris, kariernya tidak berhasil. Terbatasnya penampilan membuatnya tidak mendapatkan medali juara Premier League, meskipun Arsenal meraih gelar ganda domestik di musim pertamanya.
Setelah kedatangan Thierry Henry dan Sylvain Wiltord, perannya di tim semakin terpinggirkan. Jeffers kemudian melanjutkan kariernya dengan berpindah-pindah klub, termasuk kembali ke Everton, Charlton Athletic, Rangers, dan Blackburn Rovers. Ia akhirnya menunjukkan sedikit peningkatan di Ipswich Town, meskipun hanya sementara.
Kembalinya Semangat di Ipswich
Di Ipswich Town pada akhir musim 2006/07, Jeffers mulai menunjukkan performa terbaik, mencetak gol dan memberikan assist. Namun, cedera hamstring kembali mengganggu permainan, membatasi kontribusinya. Dalam enam penampilan, ia berhasil mencetak tiga gol dan beberapa assist.
Perjalanan yang Tak Beruntung di Sheffield Wednesday
Meski ada sinyal positif, Sheffield Wednesday tetap merekrut Jeffers dengan harapan bisa memanfaatkan potensinya. Kontrak tiga tahun diberikan, tetapi debutnya gagal di awal musim. Jeffers hanya mencetak dua gol dalam 20 penampilan selama musim 2008/09.
Setelah musim yang sulit, dia meninggalkan Wednesday untuk bergabung dengan Newcastle Jets di A-League Australia sebelum melanjutkan karirnya di Motherwell, Floriana, dan Accrington Stanley.
Kesempatan yang diberikan Sheffield Wednesday terbukti kurang menguntungkan, dan mereka akhirnya terdegradasi ke League One. Dalam total 60 penampilan selama tiga tahun, Jeffers hanya mencetak lima gol, mencerminkan perjalanan karier yang terus mercusuar dari harapan yang tidak terpenuhi.