
Headline24jam.com – Jake Clarke-Salter, bek QPR, diperkirakan akan segera kembali berlatih setelah absen karena cedera pinggul sejak Januari. Pelatih Julien Stéphan mengungkapkan bahwa proses rehabilitasi Clarke-Salter berjalan sesuai rencana setelah operasi yang dilakukannya awal tahun ini.
Proses Pemulihan Clarke-Salter
Clarke-Salter mengalami serangkaian cedera selama kariernya, yang menghambat konsistensinya di tim. Dengan latar belakang cedera tersebut, ada kekhawatiran tentang kemampuannya untuk kembali ke performa terbaik pasca-operasi.
Louis Moir, pengamat fan QPR, menyatakan bahwa dirinya tidak terlalu khawatir tentang penurunan kemampuan pemain. “Saya tidak terlalu cemas jika melihat Clarke-Salter tidak tampil seperti biasanya. Setiap kali dia kembali, dia tetap menunjukkan performa yang baik,” ujarnya.
Harapan Terhadap Kesehatan Clarke-Salter
Moir menekankan bahwa yang terpenting adalah kemampuan Clarke-Salter untuk menjaga kebugaran pasca kembali berlatih. Dia menambahkan bahwa, "Saya khawatir apakah dia bisa tetap fit untuk waktu yang panjang tanpa cedera ulang."
Pentingnya Clarke-Salter Bagi QPR
Moir juga menggarisbawahi betapa pentingnya kehadiran Clarke-Salter di lapangan, terutama dalam perannya sebagai bek tengah kiri. “Jika dia bisa tampil konsisten, dia adalah salah satu yang terbaik dalam posisinya di divisi ini,” tambahnya.
Kinerja QPR Tanpa Clarke-Salter
Tanpa kehadiran Clarke-Salter, QPR mengalami start lambat di musim ini, dengan kekalahan 7-1 dari Coventry City sebagai catatan buruk. Saat ini, tim berada di posisi ke-18 dengan hanya mengumpulkan empat poin dari empat pertandingan.
Dampak Kembalinya Clarke-Salter
Kembalinya Clarke-Salter diharapkan menjadi dorongan bagi tim. Meskipun ada kekhawatiran mengenai pemulihannya, jika dia mampu kembali fit dan berkelanjutan, maka kontribusinya bagi QPR sangat diharapkan. Penampilan konsisten dari Clarke-Salter di lapangan akan menjadi aset berharga untuk meningkatkan performa tim di liga.