
Headline24jam.com – Penelitian terbaru menunjukkan bahwa populasi ant di seluruh dunia dapat mencapai hingga 20 quadrillion pada 2022. Ant atau semut memainkan peran penting dalam ekosistem dan telah tersebar di hampir semua benua, kecuali Antartika.
Jumlah Semut di Bumi
Dalam laporan itu, ilmuwan memperkirakan bahwa jumlah semut di planet ini mencapai 20 quadrillion, setara dengan 20 juta miliar. Biomassa total mereka mencapai 12 megaton karbon kering, melampaui gabungan biomassa semua burung dan mamalia liar di Bumi, serta setara dengan sekitar 20 persen dari biomassa manusia.
Distribusi Semut di Dunia
Studi yang sama juga mengungkapkan bahwa populasi semut tidak tersebar merata. Sebagian besar semut hidup di daerah tropis dan subtropis, dengan dua pertiga populasi ditemukan di hutan hujan tropis dan sabana tropis. Studi ini menyatakan bahwa kepadatan semut di hutan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah semak belukar.
Penaklukan Dunia oleh Semut
Kini terdapat lebih dari 15.700 spesies dan subspesies semut. Sejak muncul antara 140 hingga 168 juta tahun yang lalu, semut telah menyebar ke hampir setiap benua, dengan pengecualian di Antartika, Greenland, Islandia, dan beberapa pulau terpencil.
Bagaimana Semut Menguasai Planet?
Matthew Nelsen, seorang peneliti di Field Museum, menyatakan, “Kita mencoba memahami bagaimana semut dapat bervariasi dari satu nenek moyang yang sama untuk menempati berbagai ruang.” Dalam 60 juta tahun terakhir, semut telah beradaptasi dan berevolusi seiring dengan perkembangan tanaman, beralih dari sarang di bawah tanah ke habitat yang lebih tinggi, seperti pohon.
Dengan berbagai spesies yang terus berevolusi, semut tampaknya telah mendominasi hampir semua ekosistem di Bumi, kecuali di daerah dingin seperti Antartika. Data yang lebih komprehensif tentang populasi semut di beberapa wilayah masih dibutuhkan untuk memahami lebih lanjut keragaman biologis mereka.