
Headline24jam.com – Upaya pemerataan akses listrik di Indonesia terus digalakkan oleh pemerintah dengan target pembangunan infrastruktur kelistrikan di 1.285 desa hingga akhir 2025. Ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di daerah pelosok, serta membuka peluang ekonomi baru.
Peningkatan Ekonomi Melalui Akses Listrik
Listrik menjadi komponen vital bagi pembangunan modern. Tanpa akses yang merata, proses digitalisasi, pendidikan, dan perkembangan industri lokal sulit dilakukan. Dengan menyala lampu di daerah yang sebelumnya gelap, pemerintah berharap dapat mendorong pertumbuhan usaha kecil dan meningkatkan produktivitas masyarakat.
Komitmen Pemerintah Dalam Diversifikasi Energi
Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak hanya berfokus pada pembangunan jaringan transmisi, tetapi juga mendiversifikasi sumber energi. Ini termasuk pemanfaatan energi baru terbarukan untuk menjamin pasokan listrik yang berkelanjutan.
Tantangan Geografis dan Inovasi Pembiayaan
Dengan medan geografis yang sulit dan biaya investasi yang tinggi, tantangan dalam pemerataan akses listrik cukup besar. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam metode pembiayaan dan teknologi, seperti penggunaan microgrid dan panel surya mandiri.
Komitmen Jangka Panjang Menuju Listrik Merata
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa akses listrik adalah hak setiap warga negara. Pemerintah bersama PLN berkomitmen untuk memberikan akses listrik secara merata hingga 2030. “Target Bapak Presiden Prabowo adalah penyelesaian pemerataan listrik di seluruh Indonesia pada tahun 2029–2030,” ungkapnya.
Status Terkini Dan Rencana Aksi
Saat ini, terdapat 5.758 desa dan 4.310 dusun yang masih belum teraliri listrik. Pemerintah tengah berupaya agar seluruh wilayah dapat menikmati akses listrik, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Keadilan Sosial Melalui Akses Listrik
Pembangunan infrastruktur kelistrikan di daerah terpencil bisa jadi tidak menguntungkan secara bisnis. Namun, Bahlil menekankan pentingnya pemerintah hadir untuk memastikan keadilan sosial melalui penyediaan akses listrik bagi seluruh rakyat Indonesia.
Komitmen PLN Dalam Pemerataan Akses Listrik
Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menyatakan bahwa PLN akan terus berupaya mencapai agenda pemerataan listrik hingga ke wilayah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal), sejalan dengan arahan Presiden.
Dengan langkah-langkah strategis ini, diharapkan Indonesia dapat mencapai pemerataan akses listrik yang lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh nusantara.