Headline24jam.com – Mi instan, makanan yang menjadi favorit di kalangan masyarakat Indonesia, kini menginspirasi penulis baru dalam dunia sastra. Dalam bukunya yang berjudul “Hantu Ulang-Alik,” pengarang Ratri Aninditya menyoroti kompleksitas kehidupan melalui kisah-kisah yang absurd serta menggugah.
Sisi Unik dari Mi Instan
Pengarang asal Batam ini memanfaatkan kesederhanaan mi instan sebagai simbol untuk menggali tema yang lebih dalam. Ratri mengatakan, “Dari ide soal mi instan, saya menciptakan cerita yang mengangkat emosi dan pengalaman manusia yang nyata.” Ia mengajak pembaca untuk mengeksplorasi sisi-sisi kehidupan yang mungkin dianggap sepele.
Perkembangan Sasta Indonesia
Karya Ratri Aninditya mencerminkan dinamika perkembangan sastra Indonesia, terutama di kalangan generasi muda. Saat ini, pengarang lebih berani menyampaikan isu-isu yang sebelumnya dianggap tabu. Mereka mengeksplorasi tema yang transenden dan fundamental, meski sering dianggap tidak mempunyai pesan moral yang jelas.
Proses Kreatif di Balik Karya
Dalam sebuah diskusi, Ratri menjelaskan proses kreatifnya. Ia berusaha meruntuhkan batasan dalam penulisan cerpen dan tidak terikat pada aturan. “Saya ingin menyetarakan semua hal dalam karya saya,” ujarnya. Hal ini terlihat dari gaya penulisan yang bebas dan tidak konvensional, menciptakan pengalaman membaca yang berbeda.
Penggunaan Gaya Penulisan Unik
Ratri juga berani mencampurkan sudut pandang yang beragam dalam cerpennya. Dalam karya-karyanya, pembaca seringkali dihadapkan pada dua perspektif yang berbeda dalam satu halaman, menuntut kedalaman pemikiran. Ini menyoroti totalitas ide-ide yang ingin disampaikan.
Kesimpulan
Ratri Aninditya menunjukkan bahwa ide-ide sederhana bisa berkembang menjadi karya sastra yang kaya. Semangat eksperimentalnya membawa angin segar dalam dunia sastra, membuktikan bahwa keberanian dan kejujuran dalam menulis dapat menghasilkan karya yang berharga. Dalam karya-karyanya juga terkandung nilai yang dapat menggugah pembaca untuk berpikir lebih dalam.
Oleh: Sofiana Martha
Komunitas Hokgieclub