
Headline24jam.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan empat kali gempa susulan setelah gempa bumi berkekuatan 6,5 mengguncang Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa, 30 September 2023, pukul 23.49 WIB.
Rincian Gempa Susulan
Gempa susulan terjadi hingga pukul 00.29 WIB, Rabu pagi, dengan magnitudo terbesar mencapai 4,4. Daryono, Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, menyampaikan informasi ini dalam keterangan pers yang diterima media.
Lokasi dan Kedalaman Gempa
Pusat gempa terletak di koordinat 7.25 lintang selatan dan 114.22 bujur timur, berada di laut, sekitar 50 kilometer tenggara Sumenep dan Pulau Sapudi, pada kedalaman 11 kilometer.
Jenis Gempa yang Terjadi
Menurut Daryono, jenis gempa ini adalah gempa tektonik, yang disebabkan oleh aktivitas sesar aktif bawah laut. Dampak dari gempa ini dirasakan di Pulau Sapudi dengan skala intensitas V-VI MMI, sementara di Sumenep, Pamekasan, dan Surabaya, terasa dengan skala III-IV MMI.
Area yang Merasakan Getaran
Getaran gempa juga dirasakan di Tuban, Denpasar, dan Gianyar dengan intensitas III MMI, serta di Tabanan, Buleleng, dan Banyuwangi dengan intensitas II-III MMI. Wilayah lain, seperti Lombok Utara, Kota Mataram, Lombok Tengah, Malang, dan Blitar, juga merasakan getaran dengan skala II MMI.
Imbauan Keamanan
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Warga di kawasan terdampak disarankan untuk menghindari bangunan yang mengalami keretakan akibat gempa.
Informasi resmi sepenuhnya disebarluaskan oleh BMKG melalui kanal komunikasi yang terverifikasi. “Pastikan untuk hanya mengandalkan sumber yang terpercaya,” tambah Daryono.
BMKG juga memastikan bahwa hasil pemodelan menunjukkan gempa ini tidak berpotensi menyebabkan tsunami.