
Dok. Istimewa
Jakarta: Tanggapan masyarakat terhadap aksi beberapa anggota DPR RI yang menari di sela Sidang Tahunan MPR digunakan sebagai kesempatan untuk menegaskan komitmen kerja lembaga wakil rakyat. DPR RI memastikan bahwa amanah dari masyarakat terus dijalankan dengan serius, profesional, dan sesuai dengan mandat Undang-Undang.
Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menegaskan komitmen lembaga untuk menjaga marwah parlemen dan menghargai semangat kebersamaan bangsa. Ia menyatakan DPR RI tetap berpegang pada tanggung jawab legislasi, pengawasan, dan anggaran.
“Kami menyadari adanya kritik yang muncul, tetapi kami pastikan bahwa ini tidak mengurangi keseriusan DPR RI dalam melaksanakan fungsi legislasi, pengawasan, maupun anggaran. Komitmen kami masih kuat untuk bekerja secara profesional dan menjaga marwah lembaga, sambil tetap menghargai budaya serta semangat kebersamaan bangsa,” tegas Adies di Jakarta, Selasa, 19 Agustus 2025.
Pernyataan ini disampaikan menyusul viralnya video anggota DPR RI yang terlihat menari di media sosial. Video itu memicu kritik karena terjadi selama Sidang Tahunan MPR yang dianggap forum kenegaraan yang penting.
Adies kemudian menjelaskan bahwa aksi tersebut dilakukan setelah rangkaian sidang resmi selesai. Ia menekankan bahwa momen itu merupakan bentuk ekspresi dalam merayakan HUT ke-80 RI.
“Substansi yang penting adalah saat rapat paripurna, inti dari pidato kenegaraan berjalan dengan hikmat dan baik. Aksi menari itu bisa dianggap sebagai antusiasme anggota DPR RI dalam merayakan hari kemerdekaan kita,” ungkap Adies.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar tersebut meminta agar peristiwa menari ini tidak dibesar-besarkan. Ia menegaskan bahwa tugas utama DPR RI tetap berjalan sesuai harapan rakyat.
“Tugas-tugas yang dilakukan oleh rekan-rekan anggota dewan di daerah pemilihan masing-masing pun berjalan dengan baik. Semua terjun langsung mendengarkan aspirasi masyarakat di daerah,” tutup Adies.