Headline24jam.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jawa Barat mengumumkan dua skema penyediaan air bersih dan air minum untuk warga di sekitar PT Tirta Investama, atau AQUA, di Kabupaten Subang. Pengumuman ini disampaikan oleh Kepala DPMD Jawa Barat, Ade Afriandi.
Kebutuhan Air Bersih di Desa Darmaga
Berdasarkan data sementara, sebanyak 323 rumah di Desa Darmaga, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, memerlukan akses air bersih. DPMD Jawa Barat berupaya memenuhi kebutuhan tersebut melalui dua pendekatan.
Dua Skema Penyediaan Air
Ade Afriandi menjelaskan bahwa skema yang disiapkan meliputi bantuan keuangan dan program padat karya, yang juga mencakup karya bakti TNI. “Bantuan keuangan desa dan padat karya atau dalam bentuk karya bakti TNI,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (13/11/2025).
Proses Implementasi
Meskipun langkah ini diambil, kedua skema tidak dapat segera direalisasikan. Menurut Ade, bantuan keuangan baru dapat terealisasi pada tahun depan, karena Pemdes Darmaga belum mengusulkan penyediaan air kepada Pemprov Jawa Barat.
“Mekanismenya pemerintah desa mengajukan permohonan, namun realisasi tahun depan tidak bisa di tahun berjalan 2025,” tambahnya.
Kendala dalam Skema Padat Karya
Skema padat karya juga mengalami hambatan serupa. Proses yang diperlukan untuk pengadaan barang dan jasa membutuhkan waktu lebih, terutama menjelang akhir tahun.
“Akan ada catatan mengenai kecukupan waktu untuk proses pengadaan barang dan jasa,” jelas Ade.
Pembahasan Lanjutan
DPMD Jawa Barat akan melakukan diskusi lanjutan dengan DPMD Kabupaten Subang pada Jumat, 14 November 2025. Pembahasan tersebut akan mencakup skema realisasi penyediaan air bersih dan air minum gratis, serta kepastian jumlah rumah yang akan mendapatkan akses.
“Untuk teknis lanjutannya, kami akan mengadakan pembahasan lagi,” ungkapnya.
Dengan demikian, pemerintah setempat berkomitmen untuk memastikan warga Desa Darmaga mendapatkan akses air bersih dan minum yang layak.