
Headline24jam.com – Grand Final pemilihan Duta Pariwisata Indonesia 2025 resmi digelar di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Sabtu malam (6/9/2025). Acara ini dihadiri oleh finalis dari berbagai provinsi yang berkompetisi dalam mempromosikan pariwisata Indonesia.
Momen Spesial untuk Pariwisata Indonesia
Acara puncak ini diadakan di Aula Tampomas, Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), dan diramaikan dengan semangat dan antusiasme peserta. I Putu Andre Purnama Hendra, Ketua Yayasan Abhiyya Parama sekaligus Duta Pariwisata Indonesia, menekankan pentingnya ajang ini sebagai wadah bagi generasi muda untuk menunjukkan dedikasi mereka dalam memajukan sektor pariwisata.
“Tujuan utama kami adalah memilih generasi muda unggul yang mampu membawa nama Indonesia lebih dikenal di panggung pariwisata dunia,” ujar I Putu Andre.
Seleksi Panjang Menuju Grand Final
Proses seleksi Duta Pariwisata Indonesia 2025 telah berlangsung sejak Januari. Peserta berasal dari dua jalur: audisi nasional terbuka dan seleksi regional di masing-masing provinsi.
Sejumlah 42 pasangan finalis dari Sabang sampai Merauke bersaing ketat untuk merebut gelar bergengsi ini. “Mereka memiliki visi dan misi yang kuat untuk mempromosikan pariwisata, termasuk berkunjung langsung ke Kabupaten Sumedang,” tambahnya.
Menjadi Duta Pariwisata untuk Sumedang
Acara Grand Final ini tidak hanya berfungsi sebagai kompetisi, tetapi juga sebagai promosi bagi pariwisata Kabupaten Sumedang. Para finalis memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai destinasi menarik di daerah tersebut, seperti Jans Park, Waduk Jatigede, dan Kujang Sepasang yang menjadi ikon wisata setempat.
I Putu Andre menegaskan, "Tanpa ajang ini, banyak dari mereka mungkin belum pernah mengenal Sumedang secara langsung. Kini, mereka bisa menjadi duta yang membawa cerita dan pesona Sumedang ke seluruh Indonesia."
Harapan untuk Masa Depan Pariwisata
Diharapkan, Duta Pariwisata Indonesia bukan hanya sekadar bingkai penghargaan, tetapi juga menjadi gerakan berkelanjutan yang melibatkan generasi muda dalam kemajuan pariwisata Tanah Air.
“Kami ingin kolaborasi ini berlangsung selama satu tahun penuh dengan berbagai program kerja dan konten inspiratif yang dapat membangkitkan semangat anak muda untuk terlibat aktif dalam dunia pariwisata,” pungkas I Putu Andre.
(Aang/R3/HR-Online/Editor: Eva)