
Headline24jam.com – Lea Hoffmann, seorang pelancong asal Jerman, mengenakan qipao dan membawa kipas sulaman tangan saat menjelajahi kota air kuno Suzhou di Provinsi Jiangsu, Tiongkok. Ini adalah kunjungan pertamanya ke Tiongkok, di mana ia ingin merasakan langsung kekayaan budaya tradisional negara tersebut.
Menyelami Budaya Tiongkok
Hoffmann mengungkapkan bahwa tujuannya adalah untuk meresapi pesona budaya, bukan sekadar berfoto. Ia mengaku terpesona oleh keharmonisan Suzhou, di mana kota-kota kecil kuno berdampingan dengan panorama modern. Perjalanannya ke Suzhou direncanakan dengan matang bersama teman-teman.
Tren Wisata di Tiongkok
Sentimen tersebut mencerminkan tren yang berkembang pesat di kalangan wisatawan internasional. "China Travel" kini menjadi kata kunci yang menarik banyak pengunjung yang ingin menyelami warisan budaya Tiongkok. Hoffmann bahkan merencanakan perjalanan ke Nanjing dan Xi’an untuk merasakan pengalaman budaya lebih lanjut.
Lonjakan Jumlah Wisatawan
Menurut data resmi, jumlah kedatangan wisatawan di Shanghai mencapai 4,16 juta pada paruh pertama tahun ini. Ini merupakan peningkatan besar dibandingkan tahun lalu. Platform perjalanan Trip.com melaporkan lonjakan pemesanan hingga 85 persen tahun ke tahun di kota tersebut.
Aktivitas Menarik bagi Wisatawan
Matthew Stevens, seorang mahasiswa di Nanjing, mempersiapkan kunjungan temannya dari Afrika Selatan untuk menikmati Su Super League, liga sepak bola populer di Jiangsu. Hu Di, kepala agen perjalanan internasional, menyatakan bahwa wisatawan kini lebih memilih rencana perjalanan fleksibel dengan banyak pemberhentian dan tur yang disesuaikan dengan preferensi individu.
Pengalaman Budaya di Xi’an
Di Xi’an, proyek "Hari Terpanjang di Blok Tema Chang’an" menghadirkan elemen Dinasti Tang, termasuk penyewaan kostum dan pertunjukan imersif, yang kini menjadi viral di media sosial. Hoffmann mengatakan, dia tidak sabar untuk mencoba kostum tradisional saat berkunjung.
Kebijakan Visa Mendorong Pariwisata
Kebijakan bebas visa juga menguntungkan pariwisata Tiongkok, dengan 76 negara kini menikmati akses bebas visa. Pada paruh pertama 2025, 13,64 juta pelancong masuk ke Tiongkok tanpa visa, meningkat 53,9 persen dari tahun sebelumnya.
Daya Tarik Teknologi
Wisatawan juga tertarik pada pengalaman berbasis teknologi. Di perkemahan musim panas, penggunaan headsets realitas virtual dan pertunjukan drone sangat diminati. Xu Zihui, seorang penyelenggara, menyatakan banyak mahasiswa asing terpesona oleh penerapan AI di Tiongkok.
Belanja yang Menarik
Tren "Belanja di Tiongkok" juga semakin meningkat. Laporan dari Administrasi Perpajakan Negara menunjukkan bahwa layanan pengembalian pajak instan meningkatkan efisiensi lebih dari 40 persen. Ini membuat banyak wisatawan internasional tertarik untuk berbelanja di negara tersebut.
Layanan Pendukung untuk Wisatawan
Layanan untuk wisatawan asing semakin berkembang, termasuk peningkatan kompatibilitas kartu bank luar negeri dengan sistem pembayaran seluler. Hoffmann berharap, dengan berbagi pengalamannya, lebih banyak orang Eropa dapat melihat sisi positif Tiongkok yang sebenarnya.
Informasi ini menunjukkan bagaimana pariwisata di Tiongkok tengah mengalami perubahan besar, dengan lebih banyak wisatawan yang tertarik pada pengalaman budaya dan inovasi teknologi.