Headline24jam.com – Kepala Puskesmas Banjar 2 menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Desa Neglasari, Kota Banjar, Jawa Barat, setelah menolak peminjaman ambulans untuk mengantar warga yang sakit. Kejadian ini berlangsung pada Sabtu, 27 September 2025, dan menjadi perhatian publik serta menimbulkan penyesalan di pihak puskesmas.
Penjelasan Kejadian
Kepala Puskesmas Banjar 2, dr. Devi Utari, mengungkapkan bahwa penolakan tersebut disebabkan karena tidak sesuai dengan SOP yang berlaku. Dia dan seluruh pegawai puskesmas meminta maaf kepada Kepala Desa Neglasari, perangkat desa, serta keluarga pasien.
“Sebagai kepala Puskesmas Banjar 2, kami mohon maaf sebesar-besarnya, terutama kepada pak Dede dan keluarganya atas kejadian tersebut,” jelas dr. Devi.
Komitmen untuk Perbaikan
Kejadian ini mendapat respons serius dari dr. Devi. Dia menegaskan bahwa mereka akan berupaya untuk tidak mengulangi kesalahan serupa di masa mendatang.
“Saya sangat menyesal dengan peristiwa kemarin, dan saya pastikan bahwa ini akan menjadi pembelajaran bagi tim kami,” tambahnya.
Harapan untuk Pasien
Selain itu, dr. Devi berharap kesembuhan untuk pasien bernama Dede, 65 tahun, yang saat ini sedang dirawat di rumah sakit.
“Kami berharap pak Dede segera pulih dan mohon maaf kepada keluarganya atas insiden ini,” pungkasnya.
Kepala Puskesmas Banjar 2 berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sebagai langkah tindak lanjut dari kejadian ini.
About the Author
