Headline24jam.com – Pimpinan Pondok Pesantren Ilmu Qur’an, KH. Misbahul Munir, memberikan dukungan penuh kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Polri dalam upaya pemberantasan narkoba di Kampung Bahari, Jakarta Utara. Ia mengungkapkan, operasi gabungan yang dilakukan baru-baru ini menunjukkan dampak positif bagi masyarakat setempat.
Perubahan Positif di Kampung Bahari
KH. Misbahul Munir menyatakan bahwa sejak kegiatan operasi tersebut, warga merasakan perubahan yang signifikan. Sebelumnya, aktivitas penyalahgunaan narkoba sangat marak dan terbuka di kawasan itu.
“Alhamdulillah, situasi berangsur membaik. Ada dampak positif dengan berkurangnya aktivitas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Sebelum operasi, sangat vulgar,” ujar Kiai Misbah dalam pernyataannya pada Sabtu (22/11/2025).
Harapan Lanjutan Operasi
Warga Kampung Bahari kini merasa lebih aman dan nyaman. Meskipun ada perubahan, Kiai Misbah meminta agar operasi serupa tidak bersifat insidental. Ia berharap semua pihak dapat bekerja sama secara berkelanjutan.
“Diharapkan, operasi tidak hanya untuk satu kali. Semua pihak perlu serius melaksanakan program yang berkelanjutan,” tambahnya.
Pendekatan Sosial Ekonomi
Kiai Misbah menekankan bahwa solusi terhadap masalah narkoba harus disertai dengan pendekatan sosial ekonomi. Ia percaya bahwa program pemberdayaan masyarakat dapat membantu mengurangi godaan untuk terlibat dalam perdagangan narkoba.
“Masalah utamanya adalah ekonomi. Kita perlu mengatasi hal ini agar warga tidak tergiur menjadi pengedar,” ujarnya.
Rencana Transformasi Kampung Bahari
Kiai Misbah bersama warga Kampung Bahari memiliki rencana untuk menjadikan daerah ini sebagai pusat kegiatan keagamaan. Mereka ingin mengadakan pengajian untuk anak-anak dan majelis dzikir rutin.
Ia berharap kerjasama antara aparat, pemerintah, dan masyarakat dapat diperkuat untuk mewujudkan Kampung Bahari sebagai lingkungan yang aman serta berkah bagi generasi mendatang.
Operasi Terakhir BNN dan Polri
BNN bersama Polri telah melaksanakan operasi gabungan di Kampung Bahari yang berlangsung pada Jumat (7/11/2025), di bawah pimpinan Kepala BNN Komjen Suyudi Ario Seto. Dalam operasi tersebut, sebanyak 700 personel dikerahkan.
Pada hari pertama operasi, tim gabungan berhasil mengamankan 18 orang beserta sejumlah barang bukti, termasuk 159,17 gram sabu, 38,84 gram ganja, dan 52 butir ekstasi. Dua hari setelahnya, BNN kembali melakukan penggerebekan dan menangkap sembilan orang dengan barang bukti narkoba lebih besar.
Kesimpulan
Komjen Suyudi menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan aparat penegak hukum dalam memerangi narkoba, agar kejahatan ini dapat diatasi hingga ke akar-akarnya.
“Seluruh lapisan masyarakat diharapkan aktif memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan, sesuai dengan strategi BNN “War on Drugs for Humanity,” tutupnya.