
Headline24jam.com – Mahasiswa di Banjar, Jawa Barat, menggelar aksi simpatik pada Sabtu (30/8/2025) untuk memperingati meninggalnya Affan Kurniawan, seorang pengendara ojek online yang meninggal setelah terlindas kendaraan dari Brimob Polri saat demonstrasi di depan Gedung DPR RI pada hari sebelumnya.
Aksi Simpatik di Depan Mapolres Banjar
Aksi tersebut diikuti oleh kelompok mahasiswa dari berbagai organisasi, termasuk PMII, GMNI, HMI, dan IMM. Rangkaian kegiatan ini dikawal oleh aparat kepolisian, TNI, dan Satpol PP untuk memastikan kelancaran dan keamanan aksi.
Para peserta aksi berkumpul di kawasan Tugu Pahlawan sebelum berkonvoi menuju Jalan Banjar-Pangandaran, lalu berputar menuju Gedung DPRD Kota Banjar. Di depan gedung perwakilan rakyat, massa sempat memasang spanduk bertuliskan “Biang Kerok”, sebelum melanjutkan perjalanan ke Mapolres Banjar.
Seruan untuk Keadilan
“Saya meminta keadilan agar tidak ada lagi Affan yang lain,” ucap salah seorang orator dari mobil. Setelah mencapai Mapolres Banjar, mereka menggelar sholat ghaib dan doa bersama, dihadiri oleh petugas setempat, termasuk Kapolres Banjar.
Koordinator aksi, Nugi Alamsyah, menegaskan bahwa aksi ini berlangsung sebagai respon terhadap tindakan represif yang terjadi selama demonstrasi di Jakarta. Dia menekankan pentingnya mencari keadilan bagi keluarga Affan Kurniawan.
Tuntutan Terhadap Pihak Berwenang
Dalam pernyataannya, Nugi menuntut agar Kapolri bertanggung jawab atas insiden tersebut dan memastikan bahwa penanganan hukum dilakukan secara transparan. “Harus diusut sampai tuntas secara transparan. Jangan sampai ada yang ditutup-tutupi,” tambahnya kepada wartawan.
Aksi simpatik ini berlangsung dengan kondusif meskipun hujan deras mengguyur. Peserta aksi kemudian membubarkan diri setelah menyampaikan aspirasi mereka. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)