Headline24jam.com – Satlantas Polres Pangandaran resmi memulai Operasi Zebra Lodaya 2025 hari ini, Senin (17/11/2025). Operasi ini fokus pada penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, dan akan berlangsung hingga 30 November 2025.
Fokus Upaya Preventif dan Represif
Kasatlantas Polres Pangandaran, Iptu Yudi Risnandar, mengungkapkan bahwa dalam operasi kali ini, upaya preventif menjadi prioritas dengan persentase mencapai 40%. Sedangkan 20% dari total tindakan akan bersifat represif.
“Untuk tindakan represif, 95% menggunakan tilang elektronik (ETLE) dan sisanya melalui tilang manual,” jelasnya saat ditemui di Lapang Merdeka.
Personel Terlibat dalam Operasi
Iptu Yudi juga menyebutkan bahwa sebanyak 120 personel akan dikerahkan untuk mendukung pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya. Tim ini akan melibatkan berbagai fungsi dari jajaran Polres Pangandaran.
Ajakan untuk Disiplin Berlalu Lintas
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat Pangandaran agar tetap disiplin dalam berlalu lintas. Hal ini diharapkan dapat mengurangi kecelakaan dan menjamin kelancaran lalu lintas.
Iptu Yudi mencatat, pelanggaran lalu lintas yang paling sering terjadi di Kabupaten Pangandaran adalah tidak menggunakan helm saat berkendara. Kebiasaan ini, menurutnya, menjadi salah satu faktor utama penyebab kecelakaan serius.
“Padahal, salah satu penyebab kecelakaan maut ini sering terjadi akibat korban yang tidak menggunakan helm,” pungkas Iptu Yudi.
(Ala Heryana/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)