
Headline24jam.com – Nama Bupati Pati, Sudewo, tengah mendapatkan perhatian publik setelah kebijakannya menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 250 persen memicu aksi protes masif. Keputusan ini, meski telah dibatalkan dan permintaan maaf disampaikan, tetap saja menggugah aksi demonstrasi oleh Aliansi Masyarakat Pati Bersatu pada Rabu (13/8), dengan tuntutan agar Sudewo mengundurkan diri dari jabatannya.
Latar Belakang Bupati Sudewo
Sudewo menjabat sebagai Bupati Pati sejak 18 Juli 2025, setelah memenangkan Pilkada 2024 dengan suara 419.684, atau 53,53 persen, bersama wakilnya Sujarwanto Dwiatmoko. Mereka mengusung slogan “Wong Asli Pati Wae Go”.
Pendidikan dan Karier Awal
Lahir di Pati pada 11 Oktober 1968, Sudewo menyelesaikan pendidikan teknik sipil di Universitas Sebelas Maret (UNS) pada 1991, kemudian melanjutkan studi magister di Universitas Diponegoro (UNDIP). Kariernya dimulai di sektor konstruksi sebelum beralih ke pemerintah sebagai tenaga honorer di Departemen Pekerjaan Umum.
Karier Politik
Setelah menjabat sebagai PNS, Sudewo bergabung dengan Partai Gerindra dan terpilih sebagai Anggota DPR RI pada periode 2009–2014, serta kembali terpilih di periode 2019–2024 dan 2024–2029. Ia juga pernah menjabat Ketua DPP Gerindra Bidang Pemberdayaan Organisasi.
Kontroversi Kebijakan PBB-P2
Kebijakan yang diterapkan Sudewo baru saja diumumkan ketika ia menjabat, dan langsung mendapat kritik tajam dari masyarakat. Penolakan ini mencuat karena dianggap memberatkan beban keuangan warga. Meskipun tujuan kebijakan tersebut adalah untuk meningkatkan pendapatan daerah, protes terus berlanjut hingga Sudewo membatalkannya. Pernyataan menantang warga untuk berdemo justru memperburuk situasi.
Aksi Protes dan Kericuhan
Pada aksi protes tanggal 13 Agustus, puluhan ribu massa berkumpul di Alun-Alun Pati, menuntut pengunduran diri Sudewo. Aksi ini diwarnai kericuhan, seperti pelemparan botol dan pembakaran mobil dinas polisi.
Dugaan Keterlibatan Korupsi
Di tengah situasi tahapan politik ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengindikasikan Sudewo terlibat dalam dugaan penerimaan dana dalam kasus suap terkait pembangunan jalur kereta api. Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menyatakan ada kemungkinan Sudewo dipanggil sebagai saksi dalam kasus tersebut.
Tantangan Masa Depan
Dengan masa jabatan Bupati Pati yang baru dimulai, Sudewo menghadapi tantangan besar, baik dari tuntutan pengunduran diri maupun isu dugaan keterlibatan dalam korupsi. Situasi ini menunjukkan pentingnya transparansi dan kepercayaan publik dalam pemerintahan.
Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025