
Headline24jam.com – Ribuan pengemudi ojek online (ojol) di Garut, Jawa Barat, mengadakan doa bersama pada Senin (1/9/2025) untuk mendoakan rekan sejawat mereka, Affan Kurniawan, yang meninggal akibat kecelakaan yang melibatkan mobil rantis Brimob.
Doa Bersama di Pendopo Garut
Doa bersama berlangsung di Pendopo Garut, dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Kabupaten, aparat kepolisian, tokoh pemuda, tokoh agama, serta MUI. Kegiatan ini diadakan sebagai respons atas situasi genting yang melanda seluruh Indonesia, terutama terkait unjuk rasa yang berujung pada kematian Affan.
Keinginan untuk Kedamaian
Meskipun Garut tidak mengalami aksi anarkis seperti di Bandung atau Jakarta, seluruh elemen masyarakat sepakat untuk menjaga keamanan. Opan Sopian, koordinator ojol Garut, menegaskan pentingnya menjaga ketentraman dan menghindari kekacauan.
“Harapan semua pihak bisa menjaga ketentraman di Kabupaten Garut ini. Kami mengimbau agar tidak ada kerusuhan,” ungkap Opan.
Penegasan Proses Hukum
Opan menambahkan bahwa para pengemudi ojol mempercayakan proses hukum kepada pihak kepolisian terhadap tujuh anggota Brimob yang terlibat dalam insiden tersebut. Ia mengajak semua pihak untuk tidak memanfaatkan kematian Affan untuk balas dendam.
Harapan untuk Tertib
Masyarakat Garut berharap agar meskipun ada aksi penyampaian aspirasi, peserta aksi tetap menaati hukum dan peraturan yang berlaku. Jangan sampai aksi tersebut berujung pada kerusuhan.
(Pikpik/R3/HR-Online/Editor: Eva)