
Headline24jam.com – Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Sonny T. Danaparamita, mengungkapkan keprihatinan tentang kenaikan harga beras di tengah melimpahnya Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di pasar nasional. Fenomena ini menciptakan ketidakpastian bagi masyarakat, mengingat CBP yang dikelola oleh Bulog hingga 24 Agustus 2025 mencapai 3,91 juta ton.
Stok Beras Melimpah
Data yang diperoleh menunjukkan bahwa selain CBP, Bulog juga memiliki stok komersial beras sebesar 8.950 ton. Dengan demikian, total stok beras yang dikelola oleh Bulog mencapai 3,92 juta ton. Kepastian stok beras ini seharusnya menciptakan stabilitas harga di pasar.
Kenaikan Harga yang Mengkhawatirkan
Meskipun ada stok beras yang melimpah, masyarakat kini dihadapkan pada kenaikan harga beras. Sonny menganggap situasi ini perlu ditelusuri lebih lanjut dan mendesak pemerintah untuk melakukan investigasi mendalam terhadap penyebab kenaikan harga yang tidak sejalan dengan ketersediaan stok.
Permintaan Investigasi
Senada dengan pernyataannya, Sonny menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan stok beras dan meminta pemerintah untuk menyelidiki kemungkinan adanya spekulasi atau intervensi di pasar yang berdampak pada harga. Keterbukaan informasi ini diharapkan dapat menciptakan kepercayaan masyarakat terhadap sistem distribusi beras nasional.
Harapan untuk Stabilitas Pasar
Dengan adanya pasokan yang melimpah, Sonny berharap pemerintah dapat segera menemukan solusi untuk menjaga stabilitas harga beras sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi tanpa adanya kecemasan akan kenaikan harga.