
Headline24jam.com – Taman Pemakaman Umum (TPU) Cipayung yang terletak di Jakarta Timur kini resmi dibuka untuk umum, bertepatan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Facility ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pemakaman bagi masyarakat DKI Jakarta.
Fasilitas Pemakaman yang Memadai
Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Dwi Ponangsera, menyatakan bahwa TPU Cipayung memiliki luas sekitar 2,4 hektare dengan kapasitas 3.080 petak makam yang ditujukan khusus untuk pemakaman umat Islam.
“TPU Cipayung diharapkan dapat memberikan layanan pemakaman yang baik dan sesuai harapan masyarakat,” ungkap Dwi pada Rabu, 1 Oktober.
Meningkatkan Keamanan dan Kenyamanan
Dwi juga menekankan pentingnya peningkatan keamanan di TPU untuk menghindari praktik pungutan liar. Ia berkomitmen agar pengelolaan TPU ini dapat menjadi contoh yang baik bagi TPU lain.
“Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik,” tambahnya.
Penyediaan Sumber Daya Manusia dan Fasilitas
Made Widhi Adnyana Surya Pratita, Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman Suku Dinas Tamhut, menambahkan bahwa TPU ini telah dilengkapi dengan petugas pengamanan dan pemeliharaan makam. Terdapat dua personel yang siap memberikan pelayanan administrasi.
“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan yang diberikan adalah yang terbaik,” jelas Widhi.
Fasilitas Tambahan untuk Masyarakat
TPU Cipayung juga menyediakan berbagai fasilitas seperti kursi, meja, tenda, dan sistem pengeras suara untuk keperluan prosesi pemakaman. Semua fasilitas ini dapat digunakan secara gratis.
Widhi menegaskan bahwa jika terdapat praktik pungli, masyarakat diminta untuk segera melapor.
Penghijauan dan Akses yang Baik
Dalam mendukung kenyamanan, area TPU Cipayung telah ditanami lebih dari 100 pohon Tabebuya untuk penghijauan. Selain itu, TPU ini juga dilengkapi dengan lahan parkir dan akses jalan sepanjang 300 meter yang menghubungkan TPU baru dengan TPU lama.
“Fasilitas dan aksesibilitas ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat,” tutup Widhi.