
Headline24jam.com – Pemerintah Kota Cimahi, Jawa Barat, telah meluncurkan layanan panggilan darurat melalui aplikasi WhatsApp yang disebut WA Mantap. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat serta memberikan akses cepat untuk melaporkan kebutuhan dan keadaan darurat.
Layanan 24 Jam
Dengan adanya layanan WA Mantap, masyarakat bisa melaporkan berbagai urusan administrasi serta situasi darurat kapan saja, selama 24 jam. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, menyatakan, “Program WA Mantap hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang menginginkan layanan serba cepat, mulai dari pengajuan pembuatan KK, KTP, hingga berbagai bentuk aduan."
Menu Layanan Beragam
WA Mantap menawarkan beragam menu yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, seperti akses CCTV, pengaduan, menu kedaruratan, serta informasi seputar pariwisata dan Kota Cimahi. Layanan ini terintegrasi dengan program pemerintah lainnya, termasuk layanan dari Kejaksaan Negeri Cimahi seperti e-tilang dan Rumah Restorative Justice.
Fasilitas Kedaruratan
Dalam situasi kedaruratan, WA Mantap akan menghubungkan pengguna langsung dengan nomor 112, layanan darurat Kota Cimahi. “Semua lengkap dalam WA ini,” tambah Ngatiyana.
Nomor Resmi WA Mantap
Ngatiyana juga mengungkapkan bahwa setiap permintaan layanan yang masuk akan diteruskan ke perangkat daerah terkait melalui sistem satu pintu. “Layanan ini bakal beroperasi 24 jam setiap hari,” ujarnya. Nomor resmi untuk mengakses WA Mantap adalah 082289999034.
Komitmen pada Layanan Publik
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Cimahi, Hendra Gunawan, menambahkan bahwa WA Mantap bukan hanya sekadar kanal komunikasi. “Ini merupakan platform layanan publik yang terintegrasi,” jelasnya. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dengan kecamatan dan kelurahan untuk memastikan fitur-fitur dalam WA Mantap bermanfaat bagi masyarakat.
Dengan peluncuran WA Mantap, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah menjangkau layanan pemerintah dan melaporkan berbagai permasalahan yang dihadapi. Inisiatif ini juga mendukung arah pemerintah menuju pembangunan Zona Integritas dan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).