Headline24jam.com – Konflik antara penyanyi Ashanty dan mantan karyawannya, Ayu Chairun Nurisa, hingga kini belum menemukan titik terang. Ayu melaporkan Ashanty ke Polres Jakarta Selatan dengan tuduhan perampasan aset dan akses ilegal. Kasus ini mengundang perhatian publik, apalagi setelah Ayu menjalani pemeriksaan terkait laporannya dan Ashanty tampak tenang dalam menghadapi isu ini.
Di akun Instagramnya, Ashanty menekankan bahwa dia tidak ingin terjebak dalam emosi negatif. “Aku gak mau bawa personal dia sekarang. Aib dia yang di luar kerjaan masih aku tutupin. Hanya yang tentang kasus tahu gaya hidup dia,” ungkapnya. Dalam unggahan tersebut, dia juga menyebutkan bahwa mantan karyawannya itu memiliki suami yang tidak bekerja selama bertahun-tahun.
Apa yang Diketahui Mengenai Kasus Ini?
Ashanty mengaku sudah mengetahui banyak informasi mengenai perilaku Ayu tetapi memilih untuk tidak membongkarnya di publik. “Fokus ke kasus! Tapi barusan ada preskon lagi. Jadi ke mana-mana, oke tunggu aja!” tekan Ashanty. Dia juga merasa prihatin dengan anak-anaknya dan mantan karyawan yang baru, yang kini turut terpengaruh.
Indra Tarigan, kuasa hukum Ashanty, menegaskan bahwa kliennya tidak pernah merampas aset dari Ayu. Aset yang disebutkan dalam laporan diserahkan dengan kesadaran penuh oleh Ayu dan sesuai dengan Berita Acara Serah Terima yang ditandatangani pada 22 Mei 2025. “Tidak ada paksaan dari Bu Ashanty,” ujar Indra ketika ditemui di Radio Dalam, Kebayoran, Jakarta Selatan.
Laporan yang Diajukan
Sementara itu, Ayu telah membuat tiga laporan polisi, dua di Polres Jakarta Selatan dan satu di Polres Tangerang Selatan. Laporan itu menyebutkan dugaan perampasan di dua lokasi berbeda: gerai kue Lumiere di Jakarta Selatan dan kediaman pribadinya di Cirendeu, Tangerang Selatan. Barang-barang yang dilaporkan hilang termasuk iPhone 15 Pro, laptop, dan mobil, serta dokumen penting lainnya.
Kasus ini menyita perhatian banyak orang dan menyoroti hubungan sulit antara public figure dan mantan karyawan. Masyarakat kini menunggu kelanjutan dari proses hukum ini, dengan harapan keadilan dapat ditegakkan.