
Headline24jam.com – Siapa yang sangka, kisah inspiratif tentang investasi sudah ada sejak lebih dari 400 tahun lalu? Di tengah penjajahan Belanda, seorang asisten rumah tangga bernama Neeltgen Cornelis berani mengambil langkah berani dengan menggunakan gajinya untuk membeli saham VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie). Ini membuatnya menjadi salah satu investor pertama dalam sejarah bursa saham dunia.
Jejak Awal Investasi Saham
Pada tahun 1602, VOC meluncurkan penawaran umum perdana di Bursa Efek Amsterdam yang memungkinkan siapa saja, tanpa memandang status sosial, untuk membeli saham. Dengan kekuasaan besar dalam perdagangan rempah-rempah dari Asia, VOC menarik perhatian ribuan investor, termasuk Neeltgen. Data menunjukkan bahwa ada lebih dari 1.143 orang yang berpartisipasi, mulai dari pegawai negeri hingga rakyat biasa.
Neeltgen, yang bekerja di rumah Dirck van Os, direktur VOC, sering melihat orang-orang datang untuk berinvestasi. “Aku merasa jika tidak melakukannya, aku akan menyesal seumur hidup,” ungkapnya saat menceritakan keputusan besar itu. Gajinya yang tidak jauh dari lima puluh sen per hari hanya mencukupi untuk kebutuhan dasar, tapi dorongan untuk berinvestasi membuatnya mengambil risiko.
Keputusan Berani di Ujung Penawaran
Menjelang akhir Agustus 1602, Neeltgen memberanikan diri untuk mengeluarkan seluruh tabungannya sebesar 100 gulden demi saham VOC. “Aku ingin memiliki masa depan yang lebih baik,” ujar Neeltgen yang kini tercatat sebagai pemegang saham meski jumlahnya jauh lebih kecil dibanding investor besar.
Namun, tak lama setelah investasi itu, pada Oktober 1603, Neeltgen memutuskan untuk menjual sahamnya kembali. Keputusan ini membuatnya kehilangan kesempatan untuk meraih keuntungan besar, karena VOC segera berkembang menjadi perusahaan terkuat di dunia. Petram, dalam bukunya, menyebutkan bahwa jika Neeltgen mempertahankan saham tersebut, nilainya bisa berkali-kali lipat, dilengkapi dengan dividen dari rempah-rempah yang rutin dibagikan.
Legacy Seorang Pionir
Meskipun langkah kecil Neeltgen tidak membuatnya kaya mendadak, keberaniannya telah menorehkan sejarah penting. Ia bukan hanya seorang asisten rumah tangga, tetapi juga seorang pionir investor ritel yang berani mengambil risiko untuk masa depan yang lebih baik. Kisah Neeltgen Cornelis ini menjadi simbol inspirasi bagi banyak orang, jauh sebelum istilah kemerdekaan finansial dikenal.
Cerita ini diambil dari buku The World’s First Stock Exchange karya Lodewijk Petram yang mencerminkan pentingnya keberanian dalam berinvestasi. Sejarah mencatat bahwa setiap langkah kecil bisa memicu perubahan besar, dan di sinilah Neeltgen menempatkan namanya dalam catatan sejarah pasar modal dunia.