
Headline24jam.com – Channing Tatum baru-baru ini meluapkan pendapatnya tentang kondisi industri film yang menurutnya sedang berada dalam masa sulit. Dalam wawancara yang berlangsung pada Rabu, 8 Oktober, dengan situs hiburan terkenal, Collider, ia membahas bagaimana banyak aktor terpaksa membuat pilihan yang merugikan seni demi mendapatkan uang.
Tatum, yang dikenal sebagai bintang dari “Magic Mike” dan pemeran Gambit dalam film “Avengers: Doomsday,” menyoroti bahwa industri perfilman telah menjadi arena di mana mintanya profit sering mengalahkan kreativitas. “Rasanya, pada waktu tertentu, Anda didorong untuk membuat hal-hal buruk demi mendapatkan bayaran, daripada menciptakan sesuatu yang benar-benar berkualitas,” cetusnya dengan nada serius.
Peran Layanan Streaming dalam Perfilman
Pemain berusia 45 tahun ini juga memberikan pandangannya mengenai pengaruh layanan streaming. Ia menilai, meski menjanjikan, platform digital ini telah memperkenalkan kebingungan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam proses pembuatan film. “Kehadiran mereka telah mengacaukan industri, menciptakan saluran kemungkinan yang membingungkan,” tambahnya.
Etos kerja Tatum di dunia perfilman cukup menarik perhatian. Meski mengkritik, ia tetap bersikap optimis terhadap gejolak yang terjadi. “Saya yakin bahwa gangguan ini akan mengarah pada sesuatu yang baik. Saya sungguh percaya bahwa ini harus berubah dan bermetamorfosis,” ujar aktor yang dikenal memiliki daya tarik kuat di layar lebar tersebut.
Proyek Mendatang: Gambit dan Roofman
Menyongsong tahun depan, Tatum dijadwalkan untuk kembali mengenakan kostum Gambit dalam “Avengers: Doomsday.” Film ini diperkirakan akan meraih sukses besar, dengan harapan dapat meraih miliaran dolar di box office. Namun, ia tidak hanya terfokus pada proyek besar tersebut: Tatum juga tengah mengerjakan film independen berjudul “Roofman.” Proyek ini merupakan gambaran dari dua sisi perfilman modern, yakni tayangan komersial dan idealis yang hendak ia tonjolkan.
Dengan pandangan dan pengalaman yang dimilikinya, Tatum terus menjadi sosok yang layak diperhatikan dalam industri yang terus berkembang ini. Apakah perubahan yang ia harapkan akan terwujud? Hanya waktu yang akan menjawabnya.