
Headline24jam.com – Bagi para penggemar DC, sosok Batman tidak hanya dikenal karena kecerdasannya dan kemampuan tempurnya, tetapi juga karena aturan unik yang selalu dipegangnya—aturan untuk tidak membunuh. Hal ini menciptakan rasa penasaran tersendiri di kalangan fans, dan baru-baru ini, komikus legendaris Grant Morrison memberikan pencerahan tentang filosofi di balik rule ini dalam sebuah sesi tanya jawab di Reddit.
“Jika Batman membunuh, ia akan berubah menjadi seorang kriminal gila dengan kostum aneh yang harus dikejar Jim Gordon,” ujar Morrison. “Kemuliaan Bruce Wayne adalah penolakannya untuk menjadi seorang pembunuh.”
Morrison menekankan bahwa kehebatan Batman terletak pada penguasaannya atas berbagai ilmu bela diri tanpa harus menghilangkan nyawa lawannya. Ia mampu melumpuhkan musuh dengan sangat brutal, namun selalu memilih untuk menyerahkan mereka pada sistem hukum yang ada. “Ia tidak masalah dengan intimidasi dan cedera, tetapi membunuh musuh-musuhnya akan menghancurkannya. Ia akan menangkap penjahat dan meninggalkan mereka di luar kantor polisi untuk diproses,” tambah Morrison.
Riwayat Pelanggaran Aturan
Tidak bisa dipungkiri, sepanjang 86 tahun sejarah komik, Batman pernah melanggar hukum sendiri. Dalam edisi awal, seperti di Detective Comics #27 (1939), Batman bahkan ditampilkan menjatuhkan musuh dari atap. Namun, sejak penerbitan Batman #1 pada tahun 1940, citra Batman mulai “dibersihkan,” lebih mendekati polisi, menghindari tindakan mematikan.
Morrison juga mengakui bahwa dalam situasi tertentu, seperti saat menghadapi tentara di medan perang atau entitas supernatural, Batman masih dianggap “boleh” membunuh dengan alasan moral.
Interpretasi Kontroversial di The Killing Joke
Hal menarik lain yang diangkat oleh Morrison adalah teori mengenai akhir cerita The Killing Joke, salah satu komik Batman yang paling ikonik. Menurutnya, di panel terakhir, saat tawa Joker tiba-tiba lenyap dan sirine polisi mulai terdengar, ada kemungkinan bahwa Batman sebenarnya telah membunuh Joker. “Interpretasi ini masih menjadi perdebatan hangat di kalangan fans,” ungkap Morrison.
Di balik semua itu, Morrison menegaskan bahwa aturan tidak membunuh adalah jantung dari karakter Batman. Ironisnya, aturan ini sering kali diuji dan menjadi bahan perdebatan di sepanjang perjalanan panjang sang pahlawan Gotham.
Dengan pemikiran mendalam seperti ini, tidak heran jika sosok Batman terus menjadi inspirasi dan topik diskusi menarik bagi penggemar di seluruh dunia.