
Headline24jam.com – Ponsel lawas kini kembali mencuri perhatian di kalangan kolektor dan pecinta barang klasik. Di kawasan Jembatan Item, Jatinegara, Jakarta Timur, para pemburu barang antik ini berbondong-bondong mencari ponsel dari era sebelumnya. Pasar loak ini menyajikan beragam jenis ponsel tua seperti Siemens, Nokia lipat, hingga BlackBerry Bold.
Dalam pasar yang padat ini, meski sebagian besar ponsel tak berfungsi sempurna, minat para pembeli tetap menggeliat. “Walau Siemens ini tidak nyala, banyak komunitas yang menyukai koleksi ponsel lawas. Asalkan barangnya masih utuh, mereka mau beli,” ungkap salah seorang pedagang yang mengenakan kaos vintage.
Harga Seadanya untuk Barang Bersejarah
Harga ponsel di lapak ini pun cukup terjangkau. Ponsel Siemens dijual sekitar Rp30 ribu, dengan model Nokia juga seharga Rp30 ribu. Sementara untuk sebuah BlackBerry Bold, harganya bisa mencapai Rp40 ribu. “Kemarin sempat ada BB Dakota yang masih nyala, itu laku sekitar Rp80 ribu,” tambah pedagang tersebut, sambil mengamati keramaian di lapak lainnya.
Menariknya, pengunjung bukan hanya dari kalangan kolektor. Banyak juga pengguna smartphone modern yang mulai tertarik kembali menjajaki kenangan bersama ponsel-ponsel jadul ini. “Banyak yang cari Nokia untuk digunakan lagi,” imbuhnya.
Penjual Beradaptasi dengan Permintaan
Para pedagang di sini mengatakan bahwa mereka mendapatkan ponsel untuk dijual dari warga yang tak lagi menggunakan ponsel lamanya. “Orang-orang rumah sering memberikan kepada kami, dan kami beli dari mereka yang keliling,” pungkas pedagang yang berusia sekitar 30-an tahun ini.
Suasana di pasar loak ini bukan hanya tentang jual beli, tetapi juga membangkitkan nostalgia bagi banyak orang. Dengan aroma barang-barang tua dan interaksi yang hangat, pasar ini menjadi spot menarik bagi siapa saja yang ingin mengenang masa lalu melalui ponsel lawas.
(dis/fik)