
Headline24jam.com – Seorang nenek berusia 66 tahun, Junko Sakai, mencetak sejarah di ajang Miss Universe Jepang dengan meraih gelar Miss Congeniality. Ia menjadi finalis tertua dalam sejarah kontes, di mana peserta diizinkan berusia antara 18 hingga 28 tahun.
Finalis Tertua di Miss Universe Jepang
Junko Sakai, ibu dari empat anak dan nenek dari tiga cucu, terpilih sebagai salah satu dari 42 finalis tahun ini. Meskipun ada batasan usia, ia berhasil masuk ke dalam kompetisi yang biasanya didominasi oleh peserta muda.
Meraih Dukungan dan Pengakuan
Sakai mengakui bahwa ia sempat merasa cemas dengan perbedaan usia yang cukup jauh. Namun, ia terharu oleh sambutan hangat yang diterimanya dari para juri dan peserta. “Saya sangat terharu karena mereka menerima saya dan menilai saya setara dengan kontestan muda,” ujarnya kepada Yahoo News Japan.
Sesi Pakaian Renang dan Keberanian
Dalam sesi pakaian renang, Sakai memperoleh pengecualian untuk mengenakan one-piece swimsuit. Namun, permintaannya untuk menggunakan stocking ditolak. Meskipun mengalami kendala dalam gerakan tari dan pidato, semangatnya untuk berkompetisi tetap tinggi.
Mewakili Generasi Lansia
Sakai mengungkapkan niatnya untuk mewakili populasi lansia di Jepang. Ia ingin menunjukkan bahwa usia bukanlah halangan untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang positif dan inspiratif. “Saya sedih melihat bagaimana lansia di Jepang sering diabaikan,” katanya. “Saya ingin mengubah persepsi itu.”
Kebanggaan di Tengah Persaingan
Meskipun gelar Miss Universe Jepang jatuh kepada Kaori Hashimoto yang berusia 21 tahun, Sakai pulang dengan gelar Miss Congeniality dan rasa bangga tersendiri. Ia berharap semua perempuan, baik muda maupun tua, merasa didukung dan terinspirasi.
“Saya ingin para lansia kembali percaya diri, mencoba hal baru, dan menikmati hidup dengan positif,” pungkas Sakai.