Headline24jam.com – Nikita Mirzani kembali menghadapi sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis, 23 Oktober. Dalam persidangan kali ini, Nikita dengan tegas membantah tuduhan jaksa penuntut umum (JPU) yang menyatakan bahwa ia memerintahkan asistennya, Mail, untuk meminta uang sebesar Rp5 miliar dari Reza Gladys.
Dengan nada berapi-api, Nikita menyebutkan, “Kesimpulan jaksa yang mengatakan saya yang menyuruh Ismail Marzuki untuk berkomunikasi dan meminta uang sebanyak Rp5 miliar kepada Reza adalah kesimpulan yang bohong.” Ucapan tersebut disampaikan ketika ia membacakan duplik di ruang sidang yang dipenuhi penonton yang menunggu perkembangan kasusnya.
Tuduhan yang Ditepis
Nikita pun merasa bahwa JPU telah mengarang cerita. Ia kembali membantah klaim JPU yang menyebut dirinya meminta Mail untuk mengirimkan gambar nota pembelian produk Salmon DNA yang sudah diburamkan tanggalnya kepada Reza melalui WhatsApp. “Uraian jaksa adalah cerita fiktif, manipulasi, dan penuh kebohongan,” tegasnya.
Ia menambahkan, “Ismail mengakui di persidangan tidak pernah mendapat perintah dari saya untuk meneruskan pesan WhatsApp kepada Reza. Semua yang terjadi adalah inisiatifnya sendiri.” Respons ini disertai dengan sorakan dari supporter yang hadir di ruang sidang, menunjukkan dukungan mereka untuk Nikita.
Penolakan atas Tudingan Kerjasama
Tidak hanya itu, saat jaksa menuduh Nikita berkolaborasi dengan Mail untuk mengancam Reza, ia dengan tegas membantah. “Apa yang dikatakan jaksa tentang pengiriman gambar Salmon DNA sebagai alat ancaman adalah kesimpulan yang salah.” Nikita menjelaskan, “Chat di WhatsApp antara Ismail dan Reza tidak ada bukti pengiriman gambar nota pembelian yang diklaim ada.”
Sanksi berat menanti Nikita. Jaksa menuntutnya dengan hukuman 11 tahun penjara, menganggapnya terbukti melakukan pemerasan bersama asistennya terhadap Reza Gladys, pemilik produk kecantikan Glafidsya. Dengan situasi yang semakin memanas, sidang ini menjadi sorotan publik yang menunggu akhir dari kasus ini.
(yoa/fik)
Artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan mudah dipahami mengenai perkembangan terkini dalam kasus yang melibatkan Nikita Mirzani. Penjelasan yang rinci dan kutipan langsung menambah kedalaman cerita, memberikan nuansa real-time yang sangat cronspicuous bagi pembaca.