Headline24jam.com – Kirana Larasati, aktris berbakat yang menggemari petualangan, baru-baru ini membagikan pengalaman mengejutkan saat menyelam di Meksiko. Sambil menyeimbangkan karier hiburan dan tugas sebagai ibu, Kirana menemukan keseruan di dasar laut—meski ada risiko yang mengintai.
Penyelaman di lautan biru tidak selalu berjalan mulus. Dalam sebuah wawancara, Kirana mengungkapkan momen paling ekstrem yang pernah dia alami. “Yang paling ekstrem sih yang ketemu buaya itu,” ungkapnya kepada Detik pada Jumat, 7 November.
Menghadapi Ketegangan di Laut Meksiko
Saat menyelam, Kirana Larasati tiba-tiba berhadapan langsung dengan seekor buaya. “Rasa takut langsung menyelimuti diri saya. Bayangan wajah putra saya, Kyo, muncul begitu saja,” jelas Kirana, mengenang kembali momen menegangkan itu dengan mata berkaca-kaca. Rasa cemas akan keselamatan membuatnya teringat akan tanggung jawab sebagai seorang ibu.
“Saya takut diicip sama buaya, takut nggak bisa pulang,” tambahnya, menekankan betapa besar naluri keibuannya. Momen itu membuat Kirana bertekad untuk tetap tenang dan selamat agar bisa kembali ke rumah. “Kayak nggak boleh terjadi sesuatu, aku harus bisa pulang,” ujarnya dengan penuh emosi.
Petualangan yang Belum Berakhir
Meskipun nyaris mengalami kecelakaan, insiden tersebut tidak membuat Kirana kapok dengan dunia penyelaman. Malah, dia mengakui bahwa setiap petualangan membawa tantangan dan risiko tersendiri. “Di situ ada tantangan, di situ ada kedamaian, di situ ada ketenangan, tapi juga ada risiko,” tutupnya dengan bijak.
Pengalaman menegangkan tersebut menjadi pengingat bahwa setiap perjalanan harus dilakukan dengan kesadaran penuh, dan momen bersama keluarga harus dihargai. Kirana, yang merupakan figur populer di bidang hiburan, terus menunjukkan bahwa dia bukan hanya seorang aktris, tetapi juga seorang petualang sejati.
Dengan cerita ini, Kirana Larasati tidak hanya membagikan pengalaman menegangkannya, tetapi juga memberi inspirasi bagi banyak orang untuk selalu waspada dan menghargai setiap momen indah dalam hidup.
About the Author
