
Headline24jam.com – Patrick Kluivert, mantan pelatih Timnas Indonesia, baru-baru ini menjadi sorotan saat terlihat menikmati pertandingan sepak bola di Spanyol. Ia menyaksikan laga UEFA Youth League antara Barcelona U-19 dan Olympiakos U-19 di Estadi Johan Cruyff.
Kluivert, yang dikenal sebagai legenda sepak bola Belanda, hadir untuk mendukung putra bungsunya, Shane Kluivert, yang merupakan bagian penting dari skuad Barcelona U-19. Dalam pertandingan itu, Shane tampil penuh selama 90 menit dan berkontribusi terhadap kemenangan timnya dengan skor 3-0.
Menariknya, saat menyaksikan pertandingan, Kluivert tampak santai dengan kacamata hitam di wajah dan popcorn di tangan, menciptakan suasana yang kontras dengan isu yang tengah melandanya. Warganet Indonesia mengomentari kehadirannya, beberapa menyindir dengan kalimat, “Nikmatin pesangon yang gagal bawa Garuda ke Piala Dunia,” mengacu pada pemecatannya dari Timnas Indonesia pada 16 Oktober lalu.
Kontra dan Komentar dari Warganet
Menyusul pemecatannya, yang dinyatakan resmi oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Kluivert terpaksa mengakhiri masa kerjanya lebih awal setelah gagal membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. PSSI menyebutkan bahwa kesepakatan pemutusan kontrak berlangsung secara mutual. “Kami sepakat untuk mengakhiri kerja sama yang seharusnya berlangsung selama dua tahun,” tulis PSSI dalam pernyataannya.
Keputusan ini menimbulkan banyak reaksi, terutama dari fans sepuluh. Meskipun demikian, Patrick tampaknya lebih fokus pada dukungan untuk anaknya di arena sepak bola, menjadikan momen tersebut tetap hangat meskipun dibalut dengan cibiran dari netizen.
Sementara Shane Kluivert terus bersinar di lapangan hijau, publik berharap agar pelatih baru akan membawa angin segar bagi Timnas Indonesia di masa mendatang. Terlepas dari segala komentar, satu hal yang pasti, Kluivert tetap menunjukkan komitmennya sebagai ayah dan pendukung setia bagi putranya.
Sumber: Insertlive