Headline24jam.com – Simon Cowell mengungkapkan kesedihannya atas kehilangan Liam Payne yang tragis. Cowell, sosok yang berperan penting dalam karir Payne dan grup musik legendaris One Direction, membagikan kenangannya ketika mendengar berita mengejutkan tersebut.
Penyanyi asal Inggris, Liam Payne, meninggal dunia pada Oktober 2024 setelah terjatuh dari balkon lantai tiga Hotel CasaSur di Palermo, Buenos Aires. Kepergiannya memicu duka mendalam di dunia musik, terutama bagi mereka yang dekat dengannya. Simon Cowell, sebagai pencipta dan mentor One Direction, mengenang saat-saat terakhir bersama Payne.
Kenangan Terakhir dengan Liam Payne
Cowell mengingat pertemuan terakhir mereka sekitar setahun sebelum tragedi itu. “Ketika saya mendengar berita itu, saya benar-benar tersadar. Kami berbincang tentang keluarganya, tentang menjadi seorang ayah,” kenangnya di Rolling Stone. Cowell menyampaikan pesan yang ingin ia sampaikan kepada Payne, bahwa musik bukanlah segalanya.
“Kamu harus temukan hal lain yang kamu cintai, jangan biarkan musik mengontrol hidupmu,” lanjut Cowell.
Rasa Bangga yang Tak Terlupakan
Cowell juga membagikan momen percakapan dengan orang tua Payne. Ia bertanya-tanya tentang apa yang mungkin terjadi jika Payne tidak bergabung dengan One Direction. “Ibu dan ayahnya terus mengatakan betapa bangganya mereka dengan pencapaiannya,” tambah Cowell.
Keberhasilan One Direction yang dimulai pada tahun 2010 dengan posisi ketiga di The X Factor kini menjadi catatan manis, dengan lebih dari 70 juta album terjual di seluruh dunia. Kepergian Payne, tentu saja, meninggalkan tanya dan rasa sesal di hati Cowell dan keluarga besar yang pernah merasakan keceriaan anggota band ini.
Ungkapan Duka yang Mendalam
Dalam pernyataannya melalui Instagram, Cowell mengekspresikan kerinduannya: “Liam, aku hancur. Patah hati. Dan aku merasa hampa. Setiap air mata yang kutumpahkan adalah kenangan tentangmu.” Ia melanjutkan dengan menyebutkan betapa rendah hati dan penuh cinta Payne terhadap musik dan penggemar.
Kehilangan Liam Payne bukan hanya berita duka bagi keluarganya, tetapi juga bagi industri musik yang telah mengenalnya sebagai sosok yang baik dan berbakat. Cowell berharap agar setiap orang lebih menghargai hubungan mereka sebelum terlambat, mengingat betapa seringnya kita tidak menyadari perasaan kita terhadap orang lain hingga kehilangan itu terjadi.
Dalam dunia yang penuh sorakan dan gemuruh, kehilangan Payne adalah pengingat akan pentingnya menghargai kehidupan dan cinta yang kita miliki.
About the Author
