
Headline24jam.com – Isu kenaikan gaji dan tunjangan rumah sebesar Rp50 juta per bulan untuk anggota DPR RI memicu protes yang luas di masyarakat. Aksi protes yang terjadi di Gedung DPR RI berakhir ricuh, bahkan menimbulkan korban jiwa.
Protes dari Tretan Muslim
Komika ternama, Tretan Muslim, turut menyuarakan ketidakpuasannya mengenai kondisi tersebut. Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Tretan Universe pada Selasa (2/9), dia mengekspresikan rasa frustrasinya kepada anggota DPR.
"Siapa sih yang tidak sebel dengan DPR? Orang meninggal saja yang digali pasti marah. Kerjanya tidak benar, namun tunjangan yang diterima besar," ungkapnya.
Saran untuk Anggota DPR
Meski merasa kesal, Tretan menegaskan bahwa ia tidak setuju jika DPR dibubarkan. Namun, ia menawarkan pandangan lain terkait kompensasi untuk anggota DPR. "Saya setuju jika yang mau jadi DPR tidak perlu digaji," tambahnya.
Menurut Tretan, jika seseorang ingin mengabdikan diri demi rakyat, maka seharusnya tidak mengharapkan bayaran. Dia juga menyebut banyak artis yang kini duduk di kursi dewan, mempertanyakan motivasi mereka yang tidak digaji.
Fokus pada Masalah yang Lebih Besar
Tretan juga menjelaskan bahwa isu kenaikan gaji dan tunjangan saat ini bukanlah satu-satunya masalah. Ia menunjuk pada pernyataan Kris Dayanti yang membahas dana aspirasi dan anggaran yang cukup besar untuk kunjungan. "Masalah ini bukan hanya soal tunjangan yang berkurang, tetapi masih banyak yang lain," tegasnya.
Usulan Tanpa Gaji untuk Anggota DPR
Ia menyarankan agar anggota DPR tidak mendapatkan gaji, dengan asumsi bahwa mereka yang berkomitmen untuk rakyat tidak memerlukan imbalan finansial. Namun, Tretan juga mencatat bahwa jika syarat menjadi anggota DPR adalah tanpa gaji, maka kemungkinan besar tidak banyak yang berminat, terutama dari kalangan artis.
"Kalau syaratnya pintar dan tidak bergaji, saya yakin yang mundur pertama adalah artis-artis. Pasti mereka bertanya, ‘buat apa masuk DPR jika tidak digaji?’" tutup Tretan.
(kpr/fik)