Headline24jam.com – FTX Meluncurkan Payout Stabilcoin Sebesar $1.6 Miliar di Tengah Ketidakpastian Pasar
FTX, platform pertukaran kripto yang sedang dalam proses reorganisasi, mengumumkan bahwa mereka akan mendistribusikan $1.6 miliar dalam bentuk stablecoin kepada kreditor yang memenuhi syarat pada 30 September 2025. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas pasar di saat ketidakpastian masih meliputi kondisi ekonomi global.
Dampak Payout Stabilcoin
Walaupun distribusi ini diharapkan dapat mendongkrak likuiditas, analis memperkirakan bahwa tidak akan ada lonjakan bullish yang signifikan. Masyarakat pasar tetap berhati-hati menghadapi faktor-faktor yang mempengaruhi, seperti perubahan dalam keputusan kebijakan moneter menjelang bulan Oktober, yang dikenal sebagai bulan yang sering membawa harapan positif.
Aktivitas USDT dan Rotasi Aset
Belum lama ini, pasokan USDT melonjak sekitar $6 miliar dalam 30 hari terakhir, sementara ada keluaran $1.7 miliar yang tercatat pada akhir September. Hal ini menunjukkan bahwa investor masih melakukan rotasi dari aset-aset berisiko. Menurut data yang diungkapkan, bahwa pada 25 September, keluar terbesar yang tercatat sejak FUD bulan April.
Konteks Payout FTX
Payout ini menjadi bagian dari tahap ketiga dalam rencana reorganisasi bab 11 FTX, di mana perusahaan terus membayar kembali kreditor dengan menyuntikkan miliaran dolar melalui tiga peristiwa distribusi sebelumnya. FTX mengonfirmasi bahwa pihaknya akan melakukan distribusi kepada pemegang klaim yang telah memenuhi syarat pradistribusi pada tanggal 30 September 2025.
“FTX hari ini mengumumkan akan mendistribusikan sekitar $1.6 miliar dalam Distribusi Ketiga kepada pemegang klaim yang diizinkan,” kata perwakilan FTX dalam rilis resminya.
Situasi Pasar Saat Ini
Meskipun suntikan likuiditas ini mungkin meningkatkan jumlah kapital yang beredar, pasar saat ini tetap dalam suasana hati yang “takut”, dengan Indeks Ketakutan dan Keserakahan telah turun ke level terendah dalam empat bulan terakhir. Tether (USDT) terus melakukan minting sehingga mempengaruhi dinamika pasar kripto secara keseluruhan.
“Payout FTX bisa memberi dorongan likuiditas, tetapi kecil kemungkinan akan memicu pergerakan bullish yang signifikan,” tambah analis lainnya, merujuk pada perubahan kecil dalam probabilitas pemotongan suku bunga yang kini berada pada 89.3%.
Kesimpulan
Payout terkait stablecoin dari FTX sepertinya lebih berfungsi sebagai tambalan likuiditas di dalam pasar yang masih enggan berinvestasi pada aset berisiko. Dalam konteks ini, suntikan likuiditas ini tampak lebih seperti langkah untuk menjaga stabilitas daripada mendorong pertumbuhan pasar yang lebih besar lagi.
Dengan demikian, momentum bulanan yang sering diharapkan pada bulan Oktober bisa jadi akan terhambat oleh ketidakpastian dan perilaku pasar yang cenderung risk-off.