
Headline24jam.com – Pasar Ethereum tengah mengalami peningkatan minat dengan potensi terjadinya kekurangan pasokan ETH dalam beberapa bulan ke depan. Data terbaru menunjukkan bahwa pasokan yang menurun, ditambah dengan arus keluar yang melambat dari bursa, berpotensi mendorong harga ETH menuju angka $6.000 hingga $8.000, asalkan penawaran dari staking dan DeFi meningkat.
Outlook Harga Ethereum dan Potensi Kekurangan Pasokan
Berdasarkan analisis, harga Ethereum berpotensi menguji level resistensi penting di $4.950. Menurut laporan, penutupan harian yang bersih di atas level ini dapat memicu lonjakan harga lebih lanjut. Para trader disarankan untuk memperhatikan volume perdagangan sebagai indikator kemungkinan partisipasi institusional.
Dinamika Pasokan dan Permintaan
Indikator teknis menunjukkan bahwa SMA 30-hari untuk arus keluar net masih di bawah nol, mengindikasikan kontraksi pasokan yang berkelanjutan. Dengan berkurangnya token yang tersedia untuk dijual, permintaan dari staking dan DeFi dapat menciptakan tekanan kenaikan harga ETH di masa mendatang.
Level Kritis yang Harus Diperhatikan
Support jangka pendek berada di sekitar $4.400, sementara resistensi krusial yang harus dilewati adalah $4.950. Jika ETH mampu mengatasi batas ini dengan volume yang signifikan, harga bisa meluncur ke target $6.000 dan $8.000.
Kesimpulan
Menghadapi perkembangan ini, investor disarankan untuk memantau arus keluar bursa dan inflow dari staking secara berkala. Melihat dinamika ini, potensi terjadinya kekurangan pasokan ETH semakin meningkat, memperkuat argumen bagi kemungkinan rally harga jika permintaan tetap kuat.